kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.792.000   16.000   0,90%
  • USD/IDR 16.564   1,00   0,01%
  • IDX 6.511   38,26   0,59%
  • KOMPAS100 929   5,57   0,60%
  • LQ45 735   3,38   0,46%
  • ISSI 201   1,06   0,53%
  • IDX30 387   1,61   0,42%
  • IDXHIDIV20 468   2,62   0,56%
  • IDX80 105   0,58   0,56%
  • IDXV30 111   0,69   0,62%
  • IDXQ30 127   0,73   0,58%

Prospek Harga Emas Tunggu Pelantikan dan Kebijakan Donald Trump


Minggu, 19 Januari 2025 / 06:16 WIB
Prospek Harga Emas Tunggu Pelantikan dan Kebijakan Donald Trump
ILUSTRASI. Harga emas tetap berada di jalur kenaikan mingguan karena ketidakpastian seputar kebijakan Presiden Donald Trump yang akan datang.


Sumber: Reuters | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Harga emas spot tertekan kenaikan dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan akhir pekan, Jumat (17/1).

Namun, harga emas tetap berada di jalur kenaikan mingguan karena ketidakpastian seputar kebijakan Presiden Donald Trump yang akan datang. Juga perkiraan baru dari pemotongan suku bunga The Fed lebih lanjut.

Harga emas spot turun 0,4% menjadi US$ 2.701,03 per ons tro pada Jumat (17/1). Sementara emas berjangka AS ditutup turun 0,1% menjadi US$ 2.748,70.

"Ini lebih merupakan langkah ambil untung daripada yang lain, mungkin dibantu oleh dolar AS yang sedikit lebih tinggi pada hari itu, menambah sedikit tekanan," kata David Meger, direktur perdagangan logam di High Ridge Futures seperti dikutip Reuters.

Baca Juga: Catat Rekor Tertinggi, Harga Emas Diproyeksi Masih Lanjut Menguat Tahun Ini

Pasar sekarang sangat menunggu pelantikan Donald Trump pada 20 Januari, dan kebijakan tarif perdagangan Trump yang tinggi diperkirakan akan semakin memicu inflasi dan memicu perang dagang, yang berpotensi meningkatkan daya tarik safe-haven emas batangan.

"Ketidakpastian sehubungan dengan kebijakan yang akan diberlakukan Presiden Trump telah menjadi salah satu faktor pendukung emas," tambah Meger.

Emas yang tidak memberikan imbal hasil, seringkali dipandang sebagai lindung nilai terhadap inflasi dan ketidakpastian politik, mendapat manfaat dari suku bunga yang lebih rendah.

"Ada tanda tanya tentang status tarif, bagaimana mereka akan diterapkan. Banyak investor melihat emas sebagai cara untuk melindungi beberapa risiko penurunan, jika kebijakan baru ini merusak pertumbuhan ekonomi," kata Nitesh Shah, ahli strategi komoditas di WisdomTree.

Baca Juga: Harga Emas Antam di Logam Mulia Hari Ini Minggu (18/1) Turun Rp 7.000

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×