kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Private placement, Elang Mahkota Teknologi (EMTK) kedatangan investor baru


Selasa, 06 April 2021 / 11:50 WIB
Private placement, Elang Mahkota Teknologi (EMTK) kedatangan investor baru
ILUSTRASI. Elang Mahkota Teknologi (EMTK) mengantongi dana segar hingga Rp 9,3 triliun dari private placement.


Reporter: Kenia Intan | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) mengumumkan penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD) atau private placement. EMTK menerbitkan 4,76 miliar saham baru dengan nilai nominal Rp 20 per saham.

Adapun setiap sahamnya ditawarkan dengan harga Rp 1.954. Dengan demikian, EMTK mengantongi dana segar hingga Rp 9,3 triliun. 

Mengutip keterbukaan informasi, Senin (5/4), private placement itu diserap oleh NAVER Corporation dan H Holdings Inc. Ada juga beberapa investor institusi seperti PT Asuransi Allianz Life Indonesia, PT Ashmore Asset Management Indonesia Tbk, PT Manulife Aset Manajemen Indonesia, PT Batavia Prosperindo Aset Manajemen, PT Elbara Perkasa, dan PT Syailendra Capital.

"Dana yang diterima perusahaan setelah dikurangi biaya-biaya terkait PMTHMETD akan digunakan untuk investasi dan modal kerja untuk perusahaan dan entitas anak," ujar manajemen EMTK dalam keterbukaan informasi, Senin (5/4). 

Baca Juga: Jumlah kepemilikan Grup Emtek atas saham Omni Hospital (SAME) bakal kian gemuk

Dalam keterbukaan informasi juga diungkapkan, aksi ini berdampak terhadap kepemilikan pemegang saham lainnya. Misal, porsi kepemilikan Eddy K Sariaatmadja yang terdilusi menjadi 22,96% dari sebelumnya 24,90%. Ada juga saham milik PT Adikarsa Sarana yang menurun porsi kepemilikannya menjadi 10,03% dari sebelumnya 11,53%. 

Lalu, porsi kepemilikan Susanto Suwarto terdilusi dari sebelumnya 12,61% menjadi 11,63%. Porsi kepemilikan Piet Yaury juga berkurang menjadi 8,15% dari sebelumnya 8,84%.

Baca Juga: Harga Naik Terus, Market Cap Emtek (EMTK) Tembus Rp 100 T

Persentase kepemilikian The Northern Trust Company S/A Archipelago ikut melorot menjadi 7,43% dari 8,06% dan kepemilikan PT Prima Visualindo berkurang dari 8,14% menjadi 6,90%. Termasuk, porsi kepemilikan saham petinggi Grup Indofood, Anthoni Salim, yang terdilusi menjadi 8,38% dari 9,08%. Porsi saham publik terdilusi dari sebelumnya 9% menjadi 8,30%.

Sekadar infromasi, mengutip RTI Business, pada perdagangan hari ini Selasa (6/3) pukul 11.29 WIB, saham EMTK berada di harga Rp 2.450 per saham. Harga tersebut telah bergerak naik 0,41% sepekan dan meningkat 12,90% sebulan terakhir.  

Baca Juga: Punya prospek cerah, begini rekomendasi saham Elang Mahkota (EMTK)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×