kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Jumlah kepemilikan Grup Emtek atas saham Omni Hospital (SAME) bakal kian gemuk


Kamis, 04 Maret 2021 / 16:36 WIB
Jumlah kepemilikan Grup Emtek atas saham Omni Hospital (SAME) bakal kian gemuk
ILUSTRASI. Omni Hospitals Beri Edukasi dan Mini Medical Check-up untuk Pelari Electric Jakarta Marathon


Reporter: Dityasa H. Forddanta | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Porsi kepemilikan PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) atas saham PT Omni Hospital Tbk (SAME) bakal kian gemuk. Posisi ini bertambah setelah SAME menuntaskan proses rights issue. 

Berdasarkan keterbukaan informasi, Kamis (4/3), EMTK masih menguasai 4,24 miliar saham emiten rumah sakit tersebut. Jumlahnya akan bertambah menjadi 8,55 miliar saham setelah proses rights issue rampung. 

Sedang dari sisi persentase, EMTK tetap menjadi pemegang saham mayoritas baik sebelum dan sesudah rights issue, sebesar 71,88%. Tidak berubahnya porsi ini sejalan dengan ketersediaan EMTK menjadi pembeli siaga atau standby buyer sesuai porsi kepemilikan terakhir.

Efek dilusi rights issue ini cukup besar. Bagi yang tidak menggunakan haknya bakal kena dilusi hingga 50,42%.

Berdasarkan keterbukaan informasi Rabu (3/3), OMNI melepas melepas 5,99 miliar saham baru atau setara 50,42% dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Harga pelaksanaannya Rp 200 per saham. Sehingga, SAME meraup Rp 1,9 triliun melalui aksi korporasi ini. 

Baca Juga: Dibalik Rekomendasi Saham SCMA, Terkait Ekspektasi Belanja Iklan dan Bisnis Digital

Setiap pemegang 10.000 saham per 3 Maret berhak atas 10.169 HMETD. Setiap satu HMETD memberikan hak untuk membeli satu saham baru

Kamis (4/3) hari ini merupakan hari terakhir perdagangan saham tanpa HMETD alias ex-rights di pasar tunai sekaligus tanggal distribusi HMETD. Pencatatan efek di Bursa Efek Indonesia (BEI) akan dilakukan besok, Jumat (5/3).

Adapun periode perdagangan HMETD berlangsung mulai Jumat (5/3) hingga 15 Maret. Periode ini juga merupakan periode pelaksanaan HMETD. Sedang 22 Maret menjadi tanggal pembayaran penuh oleh standby buyer.

SAME akan menggunakan senilai Rp 816,87 miliar dari total perolehan rights issue untuk melunasi utang kepada Bank BNI. Lalu, sebesar Rp 271,76 miliar akan digunakan untuk penyertaan modal kepada ana usaha, PT Kurnia Sejahtera Usaha (KSU), dalam rangka pelunasan pinjaman kepada Bank BNI. Sisanya akan digunakan untuk modal kerja.

Selanjutnya: Emiten Getol Merancang Pendanaan, Obligasi Buat Tutup Utang, Saham Baru Buat Ekspansi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×