Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Jajaran manajemen PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) kembali melakukan aksi pembelian saham AKRA. Kali ini, pembelian saham AKRA dilakukan oleh Soegiarto Adikoesoemo, yang merupakan Presiden Komisaris AKR Corporindo.
Dalam keterbukaan informasi di laman Bursa Efek Indonesia, Jumat (24/9), Soegiarto membeli 7,59 juta saham Perusahaan penyalur bahan bakar minyak (BBM) tersebut. Jumlah tersebut setara 0,04% dari saham AKRA. Pembelian dilakukan pada 12, 19, 20, dan 21 September 2023.
Soegiarto membeli saham AKRA di harga rata-rata Rp 1.461,06. Dus, hitungan Kontan.co.id, Soegiarto merogoh kocek hingga Rp 11,09 miliar dalam pembelian ini.
Baca Juga: AKR Corporindo (AKRA) Bakal Alihkan Saham Tresuri untuk Program MESOP
Dengan pembelian ini, porsi kepemilikan Soegiarto di AKRA semakin menggemuk. Sebelum pembelian, Soegiarto memiliki 88,97 juta saham AKRA atau setara 0,44%. Porsi Soegiarto bertambah menjadi 96,57 juta atau setara 0,48% usai pembelian.
Pembelian ini dimaksudkan untuk investasi dengan status kepemilikan saham langsung.
Asal tahu, AKRA akan mengalihkan saham treasuri untuk program Management & Employee Stock Option (MESOP) atau opsi saham bagi karyawan dan manajemen Perusahaan. Saham treasuri tersebut merupakan hasil dari pembelian Kembali (buyback).
Jumlah saham treasuri yang akan dialihkan untuk MESOP mencapai 156,50 juta dengan masing-masing bernilai nominal Rp 20, yang merupakan 0,78% dari modal ditempatkan dan disetor dalam AKRA.
Baca Juga: Masih Punya Saham Treasuri Sisa Buyback, Ini Rencana AKR Corporindo (AKRA)
MESOP akan dilakukan dalam empat tahap. Tahap I sebanyak 15,65 juta saham dengan periode pelaksanaan opsi 1 Agustus 2024 -31 Agustus 2024. Tahap II sebanyak 46,95 juta saham dengan periode pelaksanaan opsi 1 Agustus 2025 -31 Agustus 2025.
Kemudian, Tahap III sebanyak 46,95 juta saham dengan periode pelaksanaan opsi 1 Mei 2026 - 20 Mei 2026. Terakhir, Kemudian, Tahap III-B sebanyak 46,95 juta saham dengan periode pelaksanaan opsi opsi 1 Mei 2026 - 20 Mei 2026.
Terkait tanggal jatuh tempo, AKRA akan menjamin sebelum tanggal 11 Juni 2026, seluruh saham hasil buyback akan dialihkan melalui MESOP.
Baca Juga: PLN Menyuplai Listrik Tahap I ke KEK JIIPE Milik AKR Corporindo (AKRA)
Sisa saham nantinya akan dijual Kembali ke pasar sesuai dengan harga yang ditentukan peraturan. Adapun harga pelaksanaan hak opsi masing-masing peserta terhadap saham treasuri adalah senilai Rp 499 per saham.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News