Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Prajogo Pangestu, salah satu taipan ternama tanah air, melaporkan telah melepas sebagian kepemilikannya di PT Barito Pacific Tbk (BRPT). Pemegang saham pengendali BRPT ini melaporkan telah menjual 831,90 juta saham BRPT dengan harga jual Rp 850 per saham.
Saham tersebut setara 0,89% dari jumlah seluruh saham yang dikeluarkan BRPT. Hitungan Kontan.co.id, transaksi penjualan ini bernilai Rp 707,11 miliar. Transaksi yang dilakukan pada Senin (31/5) ini dilakukan dengan tujuan menambah porsi free float di bursa efek. Saham yang dilepas merupakan saham dengan kepemilikan langsung.
Dus, dengan adanya transaksi penjualan ini, kepemilikan Prajogo di tubuh BRPT menyusut, dari semula 66,90 miliar saham atau 71,65% menjadi 66,07 miliar saham atau 70,75% dari seluruh saham yang dikeluarkan BRPT.
Sebagai gambaran, konstituen Indeks Kompas100 ini berhasil membukukan laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk senilai US$ 45,27 juta. Hal ini berbanding terbalik dari kinerja kuartal pertama 2020, dimana BRPT mengalami kerugian bersih senilai US$ 2,08 juta.
Baca Juga: Barito Pacific (BRPT) akan terbitkan obligasi Rp 750 miliar
Naiknya laba bersih BRPT tidak terlepas dari naiknya pendapatan. Tercatat, BRPT membukukan pendapatan sebesar US$ 726 juta, naik 18,9% dari posisi periode yang sama tahun lalu sebesar US$ 611 juta.
Agus Salim Pangestu, Direktur Utama BRPT menyampaikan, hasil keuangan di kuartal pertama yang mentereng tersebut mencerminkan tren pemulihan yang kuat, melanjutkan tren positif sepanjang paruh kedua tahun lalu.
Bisnis petrokimia BRPT, yang dijalankan oleh PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA), melaporkan kinerja kuartalan yang kuat, didorong oleh perluasan spreads produk di tengah meningkatnya permintaan regional dan Indonesia untuk polimer dan produk hilir lainnya. Sementara lini bisnis energi terus memberikan kontribusi yang stabil pada pendapatan konsolidasi grup.
Baca Juga: Barito Pacific (BRPT) cetak laba di kuartal I-2021, berikut rekomendasi sahamnya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News