kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

PPN DTP Diperpanjang, Ini Kata Metropolitan Land (MTLA)


Jumat, 04 Februari 2022 / 08:50 WIB
PPN DTP Diperpanjang, Ini Kata Metropolitan Land (MTLA)


Reporter: Venny Suryanto | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Insentif pajak pertambahan nilai (PPN) ditanggung pemerintah (DTP) untuk properti akhirnya diperpanjang. Hal tersebut membawa angin segar bagi PT Metropolitan Land Tbk (MTLA).

Seperti diketahui, insentif PPN DTP untuk perumahan akan diperpanjang pada Januari sampai dengan Juni 2022. Namun, besaran insentifnya akan dikurangi 50%.

Jadi, untuk penyerahan rumah tapak atau rumah susun baru dengan harga jual paling tinggi Rp 2 miliar, rencananya hanya akan diberikan insentif PPN DTP sebesar 50%. Sementara, untuk penyerahan rumah tapak dan rumah susun dengan harga jual di atas Rp 2 miliar hingga Rp 5 miliar, insentif PPN DTP yang diberikan sebesar 25%.

Direktur Metropolitan Land Wahyu Sulistio menjelaskan, perseroan turut mengapresiasi perpanjangan insentif PPN DTP tersebut, meskipun insentif itu tak sebesar program sebelumnya.

Baca Juga: Backlog Perumahan Semakin Tinggi, Ini Kata Manajemen Metropolitan Land (MTLA)

“Harapan kami, meskipun program ini hanya berlaku hingga bulan Juni 2022 namun untuk proses Serah Terima kepada konsumen bisa diperpanjang hingga bulan Desember 2022,” ungkap dia kepada Kontan.co.id, Kamis (3/2).

Dia mengatakan, meski PPN DTP hanya sebesar 50%, proyeksi penjualan MTLA bisa mencapai lebih dari 20% dibandingkan tahun lalu. Sebagai informasi, di tahun lalu kontribusi penjualan dari program ini hanya sekitar 20%.

Untuk mencapai target itu, Wahyu bilang, Metropolitan Land akan meluncurkan proyek-proyek residensial yang masih eksisting di tahun ini. Diantaranya, Metland Cibitung di Bekasi dengan kisaran harga Rp 500 juta sampai Rp 1 miliar, proyek perumahan Metland Tambun Bekasi dengan rentang harga mulai Rp 1 miliar, Perumahan Metland Cileungsi di Bogor dengan range harga Rp 400 jutaan.

 

Selain itu, ada juga proyek perumahan Metland Transyogi Cibubur di Bogor dengan kisaran harga Rp 800 juta sampai Rp 2 miliar, proyek Metland Menteng di Jakarta Timur dengan rentang harga Rp 1,8 miliar hingga Rp 3,5 miliar, perumahan Metland Puri di Tangerang dengan range harga mulai Rp 1 miliar dan perumahan Metland Cyber City di Tangerang dengan kisaran Rp 1,8 miliar.

Metropolitan Land juga menargetkan marketing sales bisa mencapai Rp 1,8 triliun di tahun 2022. Adapun strategi lain yang dilakukan yakni dengan menciptakan produk-produk yang sesuai dengan permintaan pasar saat ini seperti rumah-rumah compact siap huni, m lengkapi dengan fitur-fitur smart technology sesuai dengan tren saat ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×