kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.528.000   8.000   0,53%
  • USD/IDR 16.265   -55,00   -0,34%
  • IDX 7.057   -8,46   -0,12%
  • KOMPAS100 1.055   -0,65   -0,06%
  • LQ45 828   -2,28   -0,27%
  • ISSI 215   0,07   0,03%
  • IDX30 424   -0,68   -0,16%
  • IDXHIDIV20 513   0,21   0,04%
  • IDX80 120   -0,17   -0,14%
  • IDXV30 125   0,79   0,63%
  • IDXQ30 142   0,12   0,08%

Phapros (PEHA) bukukan laba Rp 7,15 miliar pada kuartal I 2021


Kamis, 06 Mei 2021 / 09:32 WIB
Phapros (PEHA) bukukan laba Rp 7,15 miliar pada kuartal I 2021
ILUSTRASI. Phapros (PEHA) bukukan laba Rp 7,15 miliar pada kuartal I 2021


Reporter: Dimas Andi | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten farmasi, PT Phapros Tbk (PEHA) membukukan penjualan bersih sebesar Rp 225,29 miliar pada kuartal I-2021. Angka ini turun 1,77% (yoy) dibandingkan penjualan bersih PEHA di kuartal I-2020 sebesar Rp 229,36 miliar.

Berdasarkan laporan keuangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), mayoritas penjualan bersih PEHA di kuartal I-2021 berasal dari pihak berelasi sebesar Rp 215,65 miliar. Sedangkan penjualan dari pihak ketiga tercatat sebesar Rp 9,63 miliar.

Dari sisi pelanggan, sebagian besar penjualan bersih PEHA di kuartal I-2021 berasal dari PT Kimia Farma Trading and Distribution sebesar Rp 161,22 miliar serta PT Rajawali Nusindo sebesar Rp 54,36 miliar.

Sementara itu, beban pokok penjualan PEHA meningkat 2,86% (yoy) menjadi Rp 106,11 miliar pada kuartal I-2021. Pada periode yang sama di tahun sebelumnya, beban pokok penjualan PEHA berada di level Rp 103,15 miliar.

Baca Juga: Indofarma (INAF) Meniup Peluang Bisnis Alat Deteksi Covid-19 Besutan UGM GeNose C19

Dengan begitu, laba bruto PEHA tercatat sebesar Rp 119,17 miliar pada kuartal I-2021 atau turun 5,57% (yoy) dibandingkan laba bruto perusahaan di kuartal I-2020 sebesar Rp 126,21 miliar.

Terlepas dari itu, PEHA mampu meraih laba sebelum pajak penghasilan sebesar Rp 13,66 miliar pada kuartal I-2021. Padahal, pada kuartal I-2020 perusahaan ini mengalami kerugian sebelum pajak penghasilan sebesar Rp 17,96 miliar.

Hal ini cukup dipengaruhi oleh penurunan beban lainnya PEHA dari Rp 38,37 miliar di kuartal I-2020 menjadi Rp 1,43 miliar di kuartal I-2021.

Hingga akhir kuartal I-2021, PEHA mencetak laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 7,15 miliar. Pada kuartal I-2020, PEHA masih menderita rugi bersih sebesar Rp 13,83 miliar.

PEHA memiliki total aset sebesar Rp 1,95 triliun pada kuartal I-2021. Angka ini naik 2,09% dibandingkan total aset perusahaan di akhir tahun 2020 sebesar Rp 1,91 triliun.

Jumlah liabilitas PEHA hingga akhir kuartal I-2021 tercatat sebesar Rp 1,20 triliun sedangkan ekuitas perusahaan ini sebesar Rp 748,09 miliar.

Selanjutnya: Bidik pertumbuhan dobel digit, Phapros (PEHA) akan luncurkan 12 produk baru

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×