kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Persaingan penerbitan obligasi di semester II makin ketat


Jumat, 21 Agustus 2020 / 11:39 WIB
Persaingan penerbitan obligasi di semester II makin ketat
ILUSTRASI. Hingga pekan ini, ada Rp 43,81 triliun emisi obligasi dan sukuk yang telah dicatatkan di BEI


Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penerbitan obligasi dan sukuk korporasi makin ramai memasuki semester kedua tahun ini. Hingga pekan ini, ada Rp 43,81 triliun emisi obligasi dan sukuk yang telah dicatatkan di Bursa Efek Indonesia sejak awal tahun. Angka ini melesat jika dibandingkan dengan penerbitan per semester pertama yang mencapai Rp 31,25 triliun. Artinya hampir 29% penerbitan obligasi tahun ini dilakukan pada bulan Juli-Agustus.

"Total emisi obligasi dan sukuk yang telah tercatat sepanjang tahun 2020 adalah 56 emisi dari 40 perusahaan tercatat senilai Rp 43,81 triliun," ungkap Yulianto Aji Sadono, Sekretaris Perusahaan Bursa Efek Indonesia dalam siaran pers, Rabu (19/8). 

Total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI sampai dengan saat ini berjumlah 445 emisi dengan nilai nominal outstanding sebesar Rp 427,41 triliun dan US$ 47,5 juta, diterbitkan oleh 121 perusahaan tercatat. Yield surat utang negara (SUN) yang menjadi acuan suku bunga penerbitan obligasi mulai turun sehingga biaya dana penerbitan surat utang korporasi pun mengecil. 

Baca Juga: Waspada, Banyak MTN Gagal Membayar Bunga Tepat Waktu

Total penerbitan obligasi sejak awal Agustus hingga pekan ini mencapai Rp 5,12 triliun. Paling baru, Selasa (18/8) PT Aneka Gas Industri Tbk (AGII) menerbitkan Obligasi Berkelanjutan II Aneka Gas Industri Tahap I Tahun 2020 dan Sukuk Ijarah Berkelanjutan II Aneka Gas Industri Tahap I Tahun 2020. Keduanya resmi tercatat di BEI dengan nilai nominal Rp 12 miliar untuk obligasi dan Rp 5 miliar untuk sukuk. 

Selain Aneka Gas, PT Dharma Satya Nusantara Tbk (DSNG) telah mencatatkan obligasi Rp 451 miliar di bulan Agustus. PT Indomobil Finance Indonesia menerbitkan obligasi Rp 336 miliar, disusul PT Bussan Auto Finance yang menerbitkan obligasi Rp 100 miliar dan sukuk Rp 15 miliar. PT Waskita Karya Tbk (WSKT) menerbitkan obligasi Rp 135,50 miliar.

PT Elnusa Tbk (ELSA) menerbitkan sukuk Rp 700 miliar. PT Mora Telematika Indonesia pun menerbitkan sukuk Rp 277 miliar disusul PT Angkasa Pura II yang menerbitkan obligasi Rp 2,25 triliun. PT Mandiri Tunas Finance menerbitkan obligasi Rp 858 miliar.

Penerbitan obligasi di sepanjang Juli lalu mencapai Rp 7,44 triliun. Penerbitan ini terdiri dari 19 emisi oleh delapan perusahaan tercatat. 

Sejumlah emiten juga tengah memproses penawaran obligasi seperti PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA), PT Mayora Indah Tbk (MYOR), PT Medialoka Hermina Tbk (HEAL), dan PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN).

Baca Juga: Tunjang bisnis multifinance, Sinar Mas Multiartha terbitkan obligasi Rp 250 miliar

Baca Juga: BFI Finance akan rilis obligasi Rp 832 miliar

Baca Juga: Chandra Asri (TPIA) akan menerbitkan obligasi Rp 1 triliun dengan bunga maksimal 9,2%

Baca Juga: Mayora Indah (MYOR) menerbitkan obligasi Rp 500 miliar untuk modal kerja Torabika

Baca Juga: Medikaloka Hermina (HEAL) menawarkan obligasi Rp 600 miliar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×