Reporter: Auriga Agustina | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Permintaan Semen PT Semen Baturaja Tbk (SMBR) pada Februari 2019 turun hingga 14,3%. Penurunan permintaan terjadi di wilayah pemasaran SMBR, yakni Sumatra bagian selatan yang meliputi wilayah Lampung, Jambi, Bengkulu dan Bangka Belitung.
Menurut Direktur Utama SMBR Jobi Triananda Hasjim, Penurunan terjadi karena musim hujan serta banyaknya proyek yang belum jalan di awal tahun. Volume penjualan semen SMBR pada bulan Februari mencapai 130.769 ton.
Kendati demikian, berdasarkan keterangan resmi yang diterima oleh Kontan Jumat (15/3), pangsa pasar SMBR naik 2% di wilayah pemasaran SMBR, yakni di Sumatra bagian selatan yang meliputi wilayah Lampung, Jambi, Bengkulu dan Bangka Belitung. Wilayah ini mejadi penyumbang kontribusi tertinggi sebesar 61%.
Selain itu, meski permintaan semen menurun, kinerja pendapatan SMBR sampai dengan Februari 2019 tumbuh 2% dari periode yang sama di tahun sebelumnya atau sebesar Rp 266,54 miliar. Porsi terbesar peningkatan pendapatan SMBR tersebut disokong oleh segmen retail yang pada bulan Februari ini telah tumbuh sebesar 14%.
Joni mengungkapkan, SMBR akan terus berupaya mengembangkan pasar dan kinerja perseroan di awal tahun ini. "Salah satunya dengan menggenjot sektor retail yang diproyeksikan akan tumbuh signifikan sebagai efek domino dengan telah selesainya berbagai proyek-proyek infrastruktur," tutup Jobi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News