kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.468.000   -2.000   -0,14%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Permintaan dollar naik, rupiah kembali melemah


Kamis, 29 Desember 2016 / 16:57 WIB
Permintaan dollar naik, rupiah kembali melemah


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Rupiah kembali mencatat pelemahan sebelum menutup tahun 2016. Permintaan dollar AS yang terus meningkat menjadi penyebab tergerusnya mata uang garuda.

Di Pasar Spot, Kamis (29/12) nilai tukar rupiah terhadap dollar AS melemah tipis 0,08% ke level Rp 13.471 dibanding sehari sebelumnya. Sementara di kurs tengah Bank Indonesia, rupiah tergerus 0,19% di Rp 13.473.

Rully Arya Wisnubroto, Analis Pasar Uang Bank Mandiri Tbk mengatakan, pelemahan rupiah cenderung tipis lantaran minimnya sentimen menjelang akhir tahun. Padahal, data ekonomi Amerika Serikat (AS) yakni pending home sales bulan November minus 2,5% atau melemah dari bulan sebelumnya di angka 0,1%. "Ada banyak permintaan dollar AS menjelang akhir tahun 2016," ujarnya.

Sementara dari dalam negeri, belum ada data maupun isu yang dapat menopang laju rupiah. Oleh karena itu, rupiah sulit bertahan dari tekanan dollar AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×