Reporter: Nur Qolbi | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mandiri Sekuritas membukukan nilai transaksi saham sebesar Rp 202,8 triliun hingga April 2019. Perusahaan ini mengklaim menjadi broker lokal teraktif di pasar modal Indonesia.
Melalui Mandiri Securities Singapura, perusahaan ini juga memimpin pangsa pasar global bonds sebesar 14%. Di pasar obligasi korporasi rupiah, Mandiri Sekuritas juga mendominasi dengan pangsa pasar 13,8%.
Direktur Utama Mandiri Sekuritas Silvano Rumantir mengatakan, perusahaannya mampu menjaga kepemimpinan di segmen capital market, investment banking, maupun retail. Performa positif dari tiga lini bisnis utama tersebut tercermin dari pendapatan yang dibukukan perusahaan sebesar Rp 250 miliar dalam empat bulan pertama tahun ini.
"Pencapaian yang diraih pada awal tahun ini memberikan platform dan optimisme untuk meraih target kinerja di tahun 2019,” kata dia beberapa waktu lalu.
Hingga April 2019, lini bisnis investment banking Mandiri Sekuritas telah menyelesaikan 34 mandat yang terdiri dari 13 obligasi korporasi rupiah, 2 global bonds, 7 medium term notes (MTN), 11 advisory, dan 1 placement. Di samping itu, saat ini, Mandiri Sekuritas juga telah dipercaya oleh 102.600 nasabah retail.
Ke depannya, perusahaan ini akan terus berinovasi menghadirkan layanan investasi pasar modal yang aman dan mudah melalui platform terintegrasi Mandiri Online Securities Trading (MOST). Pada awal tahun ini, Mandiri Sekuritas meluncurkan fitur tanda tangan digital yang memudahkan masyarakat untuk menjadi investor pasar modal dengan proses registrasi yang hanya membutuhkan waktu 30 menit.
“Ke depan, kami akan terus menghadirkan solusi pendanaan inovatif untuk mengakselerasi pembangunan infrastruktur nasional, menghadirkan pengalaman berinvestasi digital bersama MOST kepada para nasabah, serta berkomitmen pada pertumbuhan yang berkelanjutan," ungkap Silvano.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News