kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,51   7,16   0.77%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Penonton bioskop kembali naik, simak penjelasan Graha Layar Prima (BLTZ)


Selasa, 12 Oktober 2021 / 07:05 WIB
Penonton bioskop kembali naik, simak penjelasan Graha Layar Prima (BLTZ)


Reporter: Ramadhan Sultan | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kasus Covid-19 di Indonesia yang semakin turun membawa berkah bagi PT Graha Layar Prima Tbk (BLTZ). Hal tersebut terlihat dari jumlah pengunjung bioskop CGV yang terus meningkat setiap minggunya.

Head Sales & Marketing Graha Layar Prima Diana Abbas menjelaskan, kenaikan jumlah pengunjung bioskop CGV yang dimiliki perusahaan juga terjadi karena film box office kembali marak ditayangkan di tanah air.

Sayangnya, Diana tidak menjelaskan secara rinci berapa banyak peningkatan jumlah pengunjung bioskop CGV usai dibuka kembali pada 16 September 2021 silam.

“Film-film yang rilis setelah bioskop beroperasi kembali turut memberi kontribusi cukup besar bagi CGV. Beberapa film box office adalah Black Widow, Shang Chi, Suicide Square, dan Escape from Mogadishu,” jelas Diana kepada Kontan.co.id, Senin (11/10).

Baca Juga: Kasus Covid-19 melandai, Graha Layar Prima (BLTZ) buka operasional 55 bioskop CGV

Dia melanjutkan, untuk periode saat ini, film yang jadi penopang adalah James Bond: No Time To Die, Malignant, Blackpink The Movie, Dune, Don’t Breathe 2, Nussa, Hostage, Petter Rabbit 2, Venom, Yowis Ben 3 dan beberapa film lainnya yang akan tayang di minggu ini dan minggu depan. Semua film tersebut diharapkan memberi kontribusi yang tidak kalah menarik bagi BLTZ.

Lebih lanjut, Diana bilang, penayangan film baru di bioskop CGV tidak ada memiliki standar periode khusus yang dibatasi, untuk setiap penayangan film-film yang baru di release.

BLTZ selalu menyesuaikan dengan minat penonton, jika selama tayang ada penurunan jumlah penonton maka, akan disesuaikan jumlah show-nya.

“Kami akan menyesuaikan dengan kebutuhan setiap site CGV dan setiap kota,” terang dia.

Sementara untuk penyelenggaraan event offline, Graha Layar Prima mengaku masih belum dimaksimalkan karena perusahaan berkomitmen untuk mendukung kebijakan pemerintah tentang penyelenggaraan event offline yang masih dibatasi.

 

Namun, untuk penyelenggaraan event online seperti live streaming bisa dilaksanakan tentu saja dengan persiapan di venue yang memprioritaskan protokol kesehatan.

“Bisnis penyelenggaraan event merupakan sumber revenue alternatif bagi CGV Cinemas Indonesia,” ungkap dia.

BLTZ melalui program bioskop Sultan terdapat event-event group booking masih terus berjalan sampai sekarang di seluruh lokasi CGV. Melihat minat penonton untuk melakukan group booking secara eksklusif masih tinggi, khususnya perusahaan.

Selanjutnya: Pengamat: Pemerintah perlu jaga kelangsungan ekonomi demi dorong konsumsi listrik

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×