kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Penjualan Turun, Mustika Ratu (MRAT) Cetak Rugi Bersih Rp 9,17 Miliar di Semester I


Kamis, 01 September 2022 / 10:46 WIB
Penjualan Turun, Mustika Ratu (MRAT) Cetak Rugi Bersih Rp 9,17 Miliar di Semester I
ILUSTRASI. Produk Jejamu by Mustika Ratu


Reporter: Dimas Andi | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Mustika Ratu Tbk (MRAT) mengalami penurunan penjualan bersih sebesar 5,34% secara tahunan menjadi Rp 166,89 miliar pada semester I-2022. Sebelumnya, pada semester I-2021 produsen barang kosmetik dan kesehatan ini meraih penjualan bersih sebesar Rp 176,32 miliar.

Berdasarkan laporan keuangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), mayoritas penjualan bersih MRAT di semester I-2022 berasal dari segmen perawatan diri sebanyak Rp 147,42 miliar. Disusul oleh segmen kosmetik sebesar Rp 29,89 miliar, jamu dan minuman kesehatan sebesar Rp 22,13 miliar, dan produk kesehatan sebesar Rp 8,55 miliar.

Dari situ, total penjualan MRAT kemudian dikurangi oleh retur dan potongan penjualan sebesar Rp 41,09 miliar.

Bersamaan dengan itu, beban pokok penjualan MRAT berkurang 4,56% secara tahunan menjadi Rp 76,77 miliar di semester I-2022 dari sebelumnya sebesar Rp 80,44 miliar di semester I-2021.

Baca Juga: Kimia Farma (KAEF) dan Mustika Ratu (MRAT) Jajaki Kolaborasi Bisnis

Di sisi lain, beban penjualan MRAT naik tipis 0,23% secara tahunan menjadi Rp 67,30 miliar pada semester I-2022 dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya sebesar Rp 67,14 miliar.

Beban umum dan administrasi MRAT juga meningkat 10,11% secara tahunan dari Rp 23,44 miliar pada semester I-2021 menjadi Rp 25,81 miliar pada semester I-2022.

MRAT turut menderita kerugian selisih kurs bersih sebesar Rp 840,15 juta pada semester I-2022. Sedangkan pada semester I-2021, perusahaan ini masih meraih laba selisih kurs bersih sebesar Rp 155,67 miliar.

Lantas, MRAT mengalami rugi bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 9,17 miliar pada semester I-2022. Padahal, di periode yang sama tahun lalu MRAT masih meraup laba bersih sebanyak Rp 2,25 miliar.

 

Hingga akhir semester I-2022, total aset MRAT tercatat sebesar Rp 594,55 miliar atau naik 2,81% dibandingkan total aset perusahaan di akhir tahun 2021 sebesar Rp 578,26 miliar.

MRAT memiliki total liabilitas sebanyak Rp 260,31 miliar pada semester I-2022. Di periode yang sama, total ekuitas MRAT mencapai Rp 334,23 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×