kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Penjualan tumbuh 20%, Kedaung Indah meraup laba


Jumat, 20 Oktober 2017 / 15:42 WIB
Penjualan tumbuh 20%, Kedaung Indah meraup laba


Reporter: Riska Rahman | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten produsen alat rumah tangga, PT Kedaung Indah Can Tbk (KICI) berhasil mencatat kenaikan penjualan hingga 20,56% di kuartal III-2017. Hal ini pun membuat perusahaan akhirnya tak lagi harus menanggung rugi seperti tahun sebelumnya.

Dalam laporan keuangan yang dirilis Jumat (20/10), di kuartal ketiga tahun ini penjualan tumbuh hingga 20,56% year-on-year (yoy) menjadi Rp 87,9 miliar. Di periode yang sama tahun lalu, perusahaan ini hanya berhasil meraup penjualan sebesar Rp 72,91 miliar.

Kontribusi penjualan terbesar masih datang dari penjualan barang di dalam negeri sebanyak 72,77% dari total penjualan. Sementara itu, penjualan ekspor perusahaan di periode ini mencapai 27,24% dari total penjualan di periode ini.

Selain mencetak kenaikan penjualan, pada periode ini beban pokok penjualan juga meningkat. Selama sembilan bulan terakhir, beban pokok penjualan yang harus ditanggung perusahaan berjumlah sebesar Rp 63,7 miliar. Jumlah ini naik tipis dibanding beban pokok penjualan tahun lalu sebesar Rp 60,26 miliar.

Dengan peningkatan beban yang lebih mini ketimbang pendapatan, Kedaung Indah mampu mencetak margin laba kotor 27,53%. Margin laba kotor ini melonjak ketimbang periode sembilan bulan tahun lalu yang hanya 17,34%.

Peningkatan penjualan ini berdampak positif pada laba perusahaan. Di kuartal ketiga lalu, Kedaung Indah berhasil membukukan laba sebesar Rp 8,13 miliar. Padahal di periode yang sama tahun 2016 lalu perusahaan menanggung rugi hingga Rp 243,52 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×