kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Penjualan Ramadan & Lebaran Ramai, Intip Rekomendasi Saham Ace Hardware (ACES)


Jumat, 22 Maret 2024 / 04:00 WIB
Penjualan Ramadan & Lebaran Ramai, Intip Rekomendasi Saham Ace Hardware (ACES)
ILUSTRASI. Ace Hardware Indonesia (ACES) diprediksi akan tetap mencatatkan pertumbuhan kinerja yang positif pada tahun 2024.


Reporter: Nadya Zahira | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) diprediksi akan tetap mencatatkan pertumbuhan kinerja yang positif pada tahun 2024. Direktur Asosiasi Riset dan Investasi Pilarmas Investindo, Maximilianus Nico Demus mengatakan, program ekspansi gerai yang kerap kali dilakukan dan pelayanan fasilitas belanja secara offline dan online menjadi katalis positif bagi ACES.

"Sejauh ini kalau kita perhatikan, ACES memang merupakan salah satu toko yang terus tumbuh dan berkembang, namun yang terpenting adalah mereka memberikan pelayanan secara offline dan online," ujar Nico kepada Kontan.co.id, Kamis (21/3).

Nico menjelaskan, dalam kategori online, penjualan ACES mendapatkan sambutan positif karena mereka mampu mengikuti perkembangan zaman melalui saluran digital. Sehingga kemudahan berbelanja dan transaksi pun dapat dirasakan oleh masyarakat.

Nico mengatakan, hingga saat ini, dari sisi offline ACES berhasil membuka empat gerai sejak awal tahun 2024. Adapun pada tahun ini, ACES menargetkan akan membuka sembilan toko baru di luar Pulau Jawa. ACES melihat, toko-toko di luar Jawa memiliki tingkat profitabilitas yang lebih tinggi karena membutuhkan gaji dan biaya investasi yang lebih rendah sehingga menghasilkan keuntungan yang lebih tinggi.

"Selain itu, pada tahun ini mereka juga mulai membuat inspirative corner hingga personal shopper yang membuat pengalaman berbelanja meningkat," kata dia.

Baca Juga: Kinerja Ace Hardware (ACES) Diramal Positif Tahun Ini, Simak Rekomendasi Sahamnya

Sementara pada tahun lalu, ACES membuka 13 gerai baru dan menutup delapan gerai toko baru, sehingga total toko yang dimiliki ACES adalah 233 toko per 23 Desember 2023.

"Yang kami suka adalah ACES berhasil melakukan pengembangan yang maksimal, baik toko offline maupun online sehingga hal ini berdampak positif bagi penjualan mereka," imbuhnya.

Oleh sebab itu, Nico menuturkan bahwa strategi yang diharapkan selanjutnya yaitu, dengan terus memaksimalkan penjualan melalui teknologi agar dapat menjangkau lebih banyak masyarakat luas, seiring dengan membangun jaringan toko offline.

Nico melihat, pada kuartal pertama 2024 ini, ACES berpotensi untuk mencatatkan profit margin yang naik hingga 4%-8%, karena adanya peningkatan penjualan seiring dengan kehadiran Ramadan dan Idul Fitri.

Baca Juga: Berkah Peritel di Bulan Ramadan Makin Berlimpah

Head of Business Development Division Henan Putihrai Asset Management (HPAM), Reza Fahmi mengatakan, ACES optimistis dapat membukukan kinerja positif sepanjang tahun 2024. Keyakinan ini semakin menguat setelah ACES masuk sebagai penghuni baru dalam indeks IDX30. Evaluasi Bursa Efek Indonesia (BEI) telah memasukkan saham ACES sebagai konstituen baru dalam indeks tersebut .

"Kemudian, dengan pertumbuhan penjualan yang lebih tinggi selama periode Ramadan dan Lebaran 2024, serta ekspansi ke daerah-daerah baru, ACES berpotensi mengalami pertumbuhan yang signifikan pada tahun ini," kata Reza kepada Kontan.co.id, Kamis (21/3).

Reza menuturkan, pada tahun ini kinerja ACES juga didukung oleh Same Store Sales Growth (SSSG) yang mengesankan sebesar 15,3% secara year on year (YoY) pada Februari 2024, dan didorong oleh peningkatan produktivitas secara keseluruhan.

Selain itu, produktivitas di Pulau Jawa mengikuti jejak wilayah-wilayah di luar Pulau Jawa pada bulan Februari, yaitu sekitar 16% YoY. Meski Jakarta masih tertinggal sebesar 11,5% YoY, namun kinerjanya masih jauh lebih kuat dibandingkan tahun 2023 yang hanya sebesar 5% YoY. Hal ini menjadikan SSSG Year to Date (YTD) 2024 ACES menjadi 10% YoY dari 5,6% YoY pada Januari 2024.

"Maka dengan begitu, pendapatan ACES pada tahun 2024 diproyeksi akan lebih baik dibandingkan 2023," imbuhnya.

Reza merekomendasikan buy untuk ACES, dengan target harga Rp 1.300 per saham. Nico merekomendasikan trading buy untuk ACES dengan target harga di kisaran Rp 910-Rp 960 per saham. Kamis (21/3), harga saham ACES turun 1,08% ke Rp 920 per saham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×