kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Penjualan Mobil Astra International (ASII) Kembali Turun 11,85% pada Mei 2024


Selasa, 25 Juni 2024 / 18:01 WIB
Penjualan Mobil Astra International (ASII) Kembali Turun 11,85% pada Mei 2024
ILUSTRASI. Biith Astra Daihatsu Motor di ajang pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023 (12/8). Penjualan Mobil Astra International (ASII) Kembali Turun 11,85% pada Mei 2024.


Reporter: Shifa Nur Fadila | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Astra International Tbk (ASII) kembali catat penurunan penjualan mobil pada bulan Mei 2024.

Melansir data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), total penjualan mobil Astra International pada Mei 2024 mencapai 41.314 unit.

Angka penjualan mobil ASII pada Mei 2024 mengalami penurunan 11,85% secara tahunan atau year-on-year (yoy) jika dibanding penjualan pada Mei 2023 sebanyak 46.873 unit.  

Head of Corporate Investor Relation Astra International, Tira Ardianti, mengungkapkan penurunan penjualan mobil ini seiring dengan melemahnya daya beli masyarakat terutama kelas menengah. 

Baca Juga: Astra International (ASII) Bangun Astra Biz Center di IKN

Selain itu, perusahaan pembiayaan saat ini juga lebih ketat dalam memberikan pembiayaan karena kredit macet atau Non Performing Financing (NPF), industri keuangan meningkat tahun ini.  "Sehingga pemberian kredit pun melambat," jelas Tira pada Kontan, Selasa (25/6).

Meski hingga Mei 2024 ini penjualan mobil terus mengalami penurunan, Tira mengatakan masih ada sisa tujuh bulan ke depan hingga tutup tahun, dimana industri otomotif masih memiliki kesempatan untuk tumbuh. 

Menurutnya Gaikindo masih perlu beberapa waktu ke depan untuk menentukan revisi target dengan mencermati sentimen-sentimen yang ada. "Yang perlu dicermati apakah kenaikan pasca lebaran akan berlanjut di Juni dan Juli yang juga ada katalis GIIAS dimana diharapkan bisa ikut mendorong penjualan," ujarnya. 

Baca Juga: Suku Bunga BI Naik ke 6,25%, Ini Kata Astra International (ASII)

Penurunan penjualan mobil ASII ini juga diiringi oleh penurunan penjualan wholesale mobil nasional. 

Gaikindo mencatat penjualan wholesales (pabrik ke dealer) mobil nasional turun 21% YoY menjadi 334.969 unit pada Januari hingga Mei 2024, dari sebelumnya 423.771 unit. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×