Reporter: Rashif Usman | Editor: Tri Sulistiowati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Astra International Tbk (ASII) membukukan penjualan mobil sebanyak 31.772 unit pada Juli 2025, atau naik 8% secara bulanan (month to month/MtM) dibandingkan capaian Juni 2025 yang tercatat 29.365 unit.
Sementara itu, penjualan mobil secara nasional pada Juli 2025 mencapai 60.552 unit, meningkat 5% dibandingkan bulan sebelumnya yang mencapai 57.800 unit.
Head of Corporate Communications Astra, Windy Riswantyo mengatakan hingga Juli 2025, Astra mencatatkan pangsa pasar sebesar 54% dan tetap konsisten menghadirkan beragam pilihan kendaraan sesuai kebutuhan masyarakat di berbagai segmen, didukung jaringan penjualan dan layanan purnajual yang terintegrasi di seluruh Indonesia.
Baca Juga: Telkom (TLKM) Targetkan Spin Off Bisnis Fiber Optik Rampung Pertengahan 2026
Di samping itu, Windy juga menilai terdapat sejumlah faktor yang berpotensi mengerek pertumbuhan ekonomi sekaligus memberi sentimen positif bagi pasar otomotif nasional pada paruh kedua 2025.
Beberapa di antaranya adalah penurunan suku bunga acuan Bank Indonesia sebesar 25 basis poin menjadi 5,25% serta peluang meningkatnya belanja pemerintah.
"Kombinasi faktor ini diharapkan dapat memperkuat daya beli konsumen dan mendukung pertumbuhan pasar otomotif," kata Windy dalam keterangan resminya, Selasa (12/8).
Secara rinci penjualan mobil Astra pada Juli 2025 terdiri atas Toyota dan Lexus sebanyak 19.006 unit, Daihatsu 10.451 unit, Isuzu 2.190 unit, serta UD Trucks 125 unit.
Jika dihitung sejak awal tahun 2025, total penjualan mobil Astra tercatat mencapai 233.405 unit.
Untuk segmen Low Cost Green Car (LCGC) Astra, penjualan tercatat 7.383 unit, naik dibandingkan capaian bulan sebelumnya yang sebesar 6.099 unit.
Baca Juga: Laba Bersih Indo Tambangraya (ITMG) Tergerus 29,51% jadi US$90,98 juta di Semester I
Selanjutnya: IHSG Menguat Pasca Penundaan Kesepakatan AS-China, Proyeksinya Bisa ke level 7.800
Menarik Dibaca: Ini Contoh Self Reward Untuk Ibu Rumah Tangga yang Ramah di Kantong
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News