kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Pendapatan Turun, Laba AKR Corporindo (AKRA) Naik 15,83% Jadi Rp 2,78 Triliun di 2023


Kamis, 21 Maret 2024 / 07:41 WIB
Pendapatan Turun, Laba AKR Corporindo (AKRA) Naik 15,83% Jadi Rp 2,78 Triliun di 2023
ILUSTRASI. PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) mampu mendongkrak keuntungan, meski mengalami penurunan pendapatan dalam tahun buku 2023.


Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) mampu mendongkrak keuntungan, meski mengalami penurunan pendapatan dalam tahun buku 2023. Sepanjang tahun lalu, AKRA mengantongi total pendapatan senilai Rp 42,08 triliun, turun 11,48% secara tahunan (Year on Year/YoY).

Sebagai perbandingan, pada tahun 2022 AKRA meraup total pendapatan sebanyak Rp 47,54 triliun. Hasil ini didapat lantaran pendapatan dari kontrak dengan pelanggan serta pendaparan sewa AKRA kompak menurun pada tahun lalu.

Merujuk laporan keuangan yang dirilis Kamis (21/3), total pendapatan AKRA tahun 2023 didapat lewat pendapatan dari kontrak dengan pelanggan senilai Rp 41,81 triliun dan pendapatan sewa sebesar Rp 269,52 miliar. Masing-masing menurun 11,53% dan 0,38% dibandingkan tahun 2022.

Baca Juga: Simak Rekomendasi Saham AKRA, BIRD, ENRG, dan INCO untuk Perdagangan Rabu (20/3)

Meski begitu, AKRA berhasil memangkas sejumlah pos beban. Mulai dari beban pokok penjualan pendapatan yang turun 13,10% (YoY) menjadi Rp 37,61 triliun. Sehingga laba bruto AKRA mampu tumbuh 5,17% (YoY) menjadi Rp 4,47 triliun pada tahun 2023.

AKRA juga memangkas beban usaha, dimana beban umum dan administrasi turun 9,99% (YoY) menjadi Rp 877,79 miliar. Kemudian beban penjualan yang merosot 36,88% (YoY) menjadi Rp 97,07 miliar. 

Pada periode yang sama, AKRA mencatatkan kenaikan dari pos laba atas penjualan/pengalihan aset tetap, pendapatan usaha lainnya, serta berbalik membukukan laba selirih kurs. Sehingga pada tahun 2023 AKRA mencetak laba usaha senilai Rp 3,56 triliun, tumbuh 15,58% secara tahunan.

Setelah dijumlah dengan berbagai pajak dan beban keuangan, AKRA membukukan laba neto tahun berjalan senilai Rp 3,07 triliun. Meningkat 24,29% dibandingkan capaian tahun 2022 yang kala itu mencapai Rp 2,47 triliun.

Dari jumlah tersebut, sepanjang tahun 2023 AKRA meraih laba bersih senilai Rp 2,78 triliun. Tumbuh 15,83% dibandingkan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk AKRA tahun 2022 senilai Rp 2,40 triliun.

Baca Juga: Sejumlah Saham Berhasil Menyentuh All Time High, Simak Rekomendasi Berikut

Dengan hasil ini, laba per saham dasar AKRA ikut terkerek naik 15,68% dari Rp 121,77 menjadi Rp 140,87 per 31 Desember 2023. Laporan keuangan juga menginformasiakn bahwa AKRA memiliki kas dan setara kas akhir tahun senilai Rp 6,53 triliun.

AKRA mempunyai total aset Rp 30,25 triliun hingga 31 Desember 2023. Pada periode yang sama AKRA memiliki total liabililitas Rp 16,21 triliun, dengan total ekuitas sebanyak Rp 14,04 triliun. 

Dari sisi pergerakan saham, AKRA menguat 0,56% ke level Rp 1.795 pada perdagangan kemarin (21/3). AKRA sudah mengakumulasi kenaikan sebanyak 21,69% jika dihitung secara year to date. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×