kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45931,36   3,72   0.40%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pendapatan Sejumlah Emiten Melonjak di 2021, Begini Rekomendasi Sahamnya


Kamis, 24 Maret 2022 / 18:52 WIB
Pendapatan Sejumlah Emiten Melonjak di 2021, Begini Rekomendasi Sahamnya
ILUSTRASI. Kinerja emiten di sejumlah sektor sudah menunjukkan perbaikan pada tahun lalu.


Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja emiten di sejumlah sektor sudah menunjukkan perbaikan pada tahun lalu. Kondisi itu tercermin dari kinerja keuangan emiten yang sejauh ini telah dilaporkan ke Bursa Efek Indonesia (BEI).

Mayoritas dari emiten yang telah merilis laporan keuangan menunjukkan kenaikan pendapatan dan laba bersih. Sebagai contoh, di sektor perbankan ada BBCA, BBRI, BBNI, BMRI, dan BRIS. Di jajaran sektor pertambangan ada INCO, ITMG, dan ADRO yang pendapatannya terdongkrak meroketnya harga komoditas.

Di sektor industrial, ASII berhasil menumbuhkan pendapatan sebanyak 33,38% menjadi Rp 233,48 triliun. Lonjakan pendapatan ASII ditopang oleh kenaikan di segmen usaha penjualan barang, jasa dan sewa, maupun jasa keuangan.

Baca Juga: Reksadana Indeks Ikut Moncer Rekor IHSG di Tahun Ini

Kemudian di sektor teknologi dan telekomunikasi, DCII, EXCL, dan ISAT membukukan kenaikan kinerja keuangan. Sebagai gambaran, kenaikan pendapatan ISAT ditopang oleh pertumbuhan di segmen usahanya, meliputi selular, MIDI (multimedia, komunikasi data, dan internet), serta telekomunikasi tetap.

Emiten produk kesehatan seperti PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) juga berhasil menumbuhkan penjualan pada segmen bisnisnya, yakni jamu herbal dan suplemen, makanan dan minuman, serta farmasi. Pada tahun lalu penjualan SIDO naik 20,72% dibanding tahun sebelumnya.

Sektor consumer cyclicals dan ritel juga tampak mulai bangkit kembali. PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) berhasil mendongkrak pendapatan bersihnya sebanyak 15,52%. Kinerja LPPF disokong oleh meningkatnya penjualan eceran, konsinyasi, dan pendapatan jasa.

Baca Juga: Berikut Sentimen yang Mengangkat IHSG pada Perdagangan Kamis (24/3)




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×