Reporter: Aloysius Brama | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) optimistis bisa mencapai target kinerja keuangan sesuai dengan ekspektasi pada tahun ini. Pada tiga bulan pertama tahun ini, pendapatan SMRA hanya mencapai Rp 1,06 triliun. Pendapatan ini turun 11,42% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2018 yang mencapai Rp 1,20 triliun.
Laba bersih SMRA naik tipis 0,96% menjadi Rp 42,24 miliar di kuartal pertama dari kuartal pertama tahun lalu Rp 41,84 miliar. Direktur Utama SMRA Adrianto Pitoyo Adhi mengatakan, pencapaian kinerja kuartal pertama ini masih sesuai. “Masih aman. Semua masih on the track. Raihan (di kuartal I) itu mencakup 38% dari target kami tahun ini,” katanya.
SMRA menargetkan dapat meraih pertumbuhan pendapatan serta laba sebesar 10% dibanding tahun sebelumnya.
Bila ditilik kembali, pendapatan SMRA pada akhir tahun 2018 naik tipis yakni sebesar Rp 5,66 triliun dengan laba bersih Rp 448,71 miliar. Dengan pertumbuhan 10%, maka proyeksi pendapatan dan laba SMRA masing-masing Rp 6,23 triliun dan Rp 493,58 miliar pada tahun ini.
Jumat (10/5) lalu, harga saham SMRA berada di level Rp 1.105. Harga saham SMRA naik 2,79% hingga akhir perdagangan. Sedangkan sejak awal tahun, harga saham SMRA melonjak 37,27%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News