Reporter: Achmad Jatnika | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah melalui Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan menggelar lelang Surat Utang Negara (SUN) pada, Selasa (26/10). Pada lelang kali ini, jumlah penawaran yang masuk menguat dibandingkan dengan lelang SUN terakhir.
Berdasarkan data DJPPR, total penawaran yang masuk pada lelang kali ini mencapai Rp 69,53 triliun. Di lelang sebelumnya, pada Selasa (12/10), penawaran yang masuk mencapai Rp 50,14 triliun dengan total serapan mencapai Rp 8 triliun.
Pada lelang hari ini pun pemerintah menyerap sebanyak Rp 8 triliun. Jumlah ini sesuai dengan target pemerintah yang menargetkan serapan Rp 8 triliun-Rp 12 triliun.
Seri FR0091 yang akan jatuh tempo pada 15 April 2032 menjadi seri yang paling banyak diburu investor dengan jumlah penawaran masuk hingga Rp 18,36 triliun. Akan tetapi, seri tenor panjang FR0090 menjadi seri yang paling banyak dimenangkan dalam lelang SUN kali ini, dengan total serapan Rp 1,6 triliun.
Baca Juga: Simak 7 seri SUN yang akan dilelang hari ini
Berikut besaran rincian serapan masing-masing seri sekaligus besaran yield rata-rata tertimbangnya:
1. SPN03220126 yang jatuh tempo pada 26 Januari 2022. Seri ini mendapatkan jumlah penawaran Rp 4,27 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 1 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 2,74%.
2. SPN12220707 yang jatuh tempo pada 13 Oktober 2022. Seri ini mendapatkan jumlah penawaran Rp 8,5 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 1 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 2,86%.
3. FR0090 yang jatuh tempo pada 15 April 2027. Seri ini mendapatkan jumlah penawaran Rp 17,34 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 1,6 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 4,93%.
4. FR0091 yang jatuh tempo pada 15 April 2032. Seri ini mendapatkan jumlah penawaran Rp 18,36 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 1,05 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 5,98%.
5. Seri FR0088 yang jatuh tempo pada 15 Juni 2036. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 5,06 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 1,2 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 6,24%.
6. Seri FR0092 yang jatuh tempo pada 15 Juni 2042. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 13,67 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 950 miliar dengan yield rata-rata yang dimenangkan 6,80%.
7. Seri FR0089 yang jatuh tempo pada 15 Agustus 2051. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 2,3 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 1,2 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 6,80%.
Baca Juga: Penjelasan Sri Mulyani terkait menyusutnya pembiayaan utang hingga September 2021
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News