kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pemprov DKI izinkan bioskop buka saat PSBB transisi, begini kata MD Pictures (FILM)


Rabu, 14 Oktober 2020 / 15:48 WIB
Pemprov DKI izinkan bioskop buka saat PSBB transisi, begini kata MD Pictures (FILM)
ILUSTRASI. RUPS PT MD Pictures Tbk (FILM) di Jakarta (24/8/2020).


Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) transisi di Jakarta sudah mulai berlaku sejak 12 Oktober hingga 25 Oktober 2020 mendatang. Bioskop menjadi salah satu sektor usaha yang diizinkan untuk kembali beroperasi.

Emiten yang bergerak dalam bidang perfilman yakni PT MD Pictures Tbk (FILM) menyambut baik hal ini. Public Relations Manager MD Pictures Astrid Suryatenggara mengatakan, MD Pictures sudah memiliki beberapa feature film yang menantikan pembukaan bioskop.

"Di antaranya adalah KKN Di Desa Penari, Surga Yang Tak Dirindukan 3, Asih 2, dan sedang proses shooting film Mendarat Darurat yang dibintangi Reza Rahadian, Luna Maya, dan Pandji Pragiwaksono," ungkapnya ketika dihubungi Kontan.co.id, Rabu (14/10).

Ia berharap film-film tersebut sudah dapat tayang di bioskop pada kuartal akhir ini. Hanya saja, Astrid belum dapat menyebutkan potensi kenaikan kinerja sejalan dengan pembukaan bioskop tersebut.

Baca Juga: Rindu nonton film di bioskop? Ini protokol kesehatan yang diterapkan CGV

Kinerja emiten rumah produksi film ini tertekan akibat adanya pandemi Covid-19 yang menyebabkan ditutupnya bioskop selama tujuh bulan terakhir.

FILM mencatat total penjualan sebesar Rp 56,79 miliar pada Januari-Juni 2020. Penjualan ini turun 49,24% dari penjualan pada periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 111,88 miliar. 

Dengan menyusutnya pendapatan MD Pictures mencatat rugi bersih yang dapat diatribusikan pada entitas induk sebesar Rp 33,62 miliar. Padahal pada periode yang sama tahun lalu, FILM mengantongi laba bersih Rp 21,09 miliar.

Selama bioskop tutup, FILM mengalihkan model bisnis dari penayangan bioskop ke jaringan over the top (OTT), hal ini sebagai upaya untuk menahan penurunan kinerja di tengah pademi.

FILM juga melakukan 9 premier eksklusif direct release ke OTT atau rilis feature film langsung di platform Disney+Hotstar Indonesia dengan judul Sabar Ini Ujian, Bidadari Mencari Sayap, Pelukis Hantu, Sejuta Sayang Untuknya, Denting Kematian, Nona, Di Bawah Umur, Once Upon A Time in Indonesia, dan Adit Sopo Jarwo The Movie.

Selain itu, MD Pictures juga akan merilis Horror Short Movies Malapataka serta serial drama romantis My Lecturer My Husband yang dibintangi Reza Rahadian dan Prilly Latuconsina. 

Baca Juga: Graha Layar Prima (BLTZ) buka enam bioskop di Bandung sejak akhir pekan lalu

"Ada beberapa serial yang sedang dalam proses produksi, di antaranya Kisah Untuk Geri, yang dibintangi Angga Yunanda dan Syifa Hadju," tambahnya.

Menurutnya, penayangan film di jaringan OTT menjadi sebuah gebrakan digital yang mendukung kinerja keuangan FILM di tengah pandemi Covid-19.

Pada akhir perdagangan Rabu (14/10) saham FILM menguat 0,96% ke harga Rp 210 per saham.

Selanjutnya: Hitungan Bisnis Tidak Masuk, Pengusaha Bioskop Belum Berminat Membuka Layar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×