kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.179   21,00   0,13%
  • IDX 7.071   87,46   1,25%
  • KOMPAS100 1.057   17,05   1,64%
  • LQ45 831   14,47   1,77%
  • ISSI 214   1,62   0,76%
  • IDX30 424   7,96   1,91%
  • IDXHIDIV20 511   8,82   1,76%
  • IDX80 121   1,93   1,63%
  • IDXV30 125   0,91   0,73%
  • IDXQ30 141   2,27   1,63%

Pemegang saham menyetujui penjualan bisnis spreads Unilever Indonesia


Kamis, 21 Juni 2018 / 13:07 WIB
Pemegang saham menyetujui penjualan bisnis spreads Unilever Indonesia
ILUSTRASI. Pabrik Unilever


Reporter: Willem Kurniawan | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) untuk meminta persetujuan pemegang saham atas penjualan aset bisnis spreads. Pada RUPSLB, Kamis (21/6), pemegang saham UNVR menyetujui penjualan aset bisnis spreads yang mecakup aset tak berwujud, yaitu hak untuk mendistribusikan produk dengan merek dagang global Frytol, Blue Band Master dan Blue Band, serta merek dagang lokal Minyak Samin dan Blue Band Gold.

President Direktur Unilever Indonesia Hemant Bakshi mengatakan, pemisahan bisnis ini menandai langkah lebih lanjut dalam membentuk kembali dan mempertajam portofolio untuk pertumbuhan jangka panjang. "Penjualan akan menciptakan bisnis spreads yang berdiri sendiri dengan fokus pertumbuhan jangka panjang. Saya yakin bahwa bisnis dan jiwa wirausaha masyarakat akan berkembang di bawah kepemilikan yang baru," kata Hemant, hari ini.

Unilever juga akan menjual aset berwujud seperti aset produksi, perlengkapan, persediaan dan barang dagang serta penyewaan sebagian tanah dan pabrik Cikarang, dengan total nilai transaksi sebesar Rp 2,92 triliun.

"UNVR tentunya selalu meyelaraskan strategi maupun kebijakan global dari Unilever untuk merek-merek yang dikomersialisasi di Indonesia," tutup Hemant.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×