Reporter: Rika Theo |
JAKARTA. Pada perdagangan sesi satu hari ini (10/5), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang di awal melambung menembus 5.100, bergerak liar dan akhirnya masuk ke zona merah. IHSG menutup sesi pagi dengan pelemahan 0,04% ke 5.087,23.
Setelah saham-saham mendorong IHSG ke rekor baru Rabu lalu, hari ini investor melancarkan aksi profit taking terutama untuk tiga saham blue chip berikut:
- PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR)
Harga UNVR merosot 1,81% menjadi Rp 27.200. Sejumlah sekuritas yang paling banyak melakukan aksi jual bersih saham semen ini adalah CLSA Indonesia senilai Rp 4,23 miliar, UBS Securities Indonesia sebanyak Rp 2,84 miliar, dan Kim Eng Securities senilai Rp 1,66 miliar.
- PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS)
PGAS terkoreksi 1,59% menjadi Rp 6.200. Sekuritas yang menjual bersih terbesar saham ini yakni Deutsche Securities Indonesia sebanyak Rp 18,69 miliar, CLSA Indonesia sebanyak Rp 17,91 miliar, dan UBS Securities Indonesia senilai Rp 15 miliar.
- PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF)
INDF kehilangan 2,04% menjadi Rp 7.200. Sekuritas yang membukukan jual bersih terbanyak adalah BNP Paribas Securities Indonesia senilai Rp 20,58 miliar, UBS Securities Indonesia senilai Rp 14,78 miliar, dan CLSA Indonesia senilai Rp 13,6 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
IHSG liar dan jatuh ke zona merah
IHSG bergerak lincah di atas 5.100
