Reporter: Sabrina Rhamadanty | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Produsen kemasan logam PT Pelangi Indah Canindo Tbk (PICO) meraih penjualan sebesar Rp 259 miliar di semester I-2023.
Jumlah ini menurun 3,64% year on year (YoY) dibandingkan penjualan bersih perseroan pada periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 268,8 miliar.
Mengutip laporan keuangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang diunggah Jumat (15/09), penjualan bersih PICO pada semester I-2023 berasal dari penjualan Steel drum senilai Rp 186,62 miliar, penjualan Steel dan Komponen Rp 32,92 miliar, penjualan Plastic drum senilai Rp 28,56 miliar.
Ditambah dengan penjualan Metal printing Rp 9 miliar, penjualan Pail can Rp 1,77 miliar dan lain-lain senilai Rp 148,33 juta.
Baca Juga: PKPU Pelangi Indah (PICO) Kembali Diperpanjang di Tengah Bertambahnya Gugatan Hukum
Seiring menurunnya pendapatan, beban pokok PICO di semester I-2023 juga ikut turun. Beban pokok penjualan di semester I-2023 yang mencapai Rp 233 miliar, menurun tipis 1,81% jika dibandingkan dengan tahun lalu Rp 237,3 miliar.
Beban umum dan administrasi juga turun 49,37% dari Rp 20,13 miliar di semester I-2022 menjadi Rp 10,19 miliar di semester di semester I-2023.
Yang berbeda hanya beban penjualan yang justru naik 25,24% dari Rp 5,15 miliar di semester I-2022 menjadi Rp 6,45 miliar di semester I-2023.
Alhasil hingga akhir Juni 2023 PICO memiliki laba bersih atau laba periode berjalan sebesar Rp 4 miliar. Angka ini menurun 31,27% jika dibandingkan laba bersih di semester I-2022 yang mencapai Rp 5,82 miliar.
Kemudian, hingga akhir Juni 2023, PICO memiliki total aset sebanyak Rp 776,43 miliar atau berkurang sebesar 23,42% YoY dibandingkan total aset perusahaan pada akhir Juni 2022 sebanyak Rp 1,014 triliun.
Baca Juga: Pendapatan Pelangi Indah Canindo (PICO) tumbuh 15,98% di semester I-2021
Jumlah aset ini adalah sumbangan dari total liabilitas senilai Rp 573,7 miliar dan total ekuitas yang tercatat sebesar Rp 202,72 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News