kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Pasar membaik, BNI Sekuritas optimistis IHSG capai 6.850 di akhir tahun


Senin, 06 Januari 2020 / 20:38 WIB
Pasar membaik, BNI Sekuritas optimistis IHSG capai 6.850 di akhir tahun
ILUSTRASI. Kantor logo BNI Sekuritas Securities di Jakarta


Reporter: Kenia Intan | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. PT BNI Sekuritas memprediksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di tahun 2020 berada di level 6.850. Level ini lebih tinggi 8,7% dibandingkan penutupan IHSG tahun 2019 yang berada di level 6.299,53. 

Head of Equity Research PT BNI Sekuritas Kim Kwie Sjamsudin menjelaskan, proyeksi ini tidak lepas dari sentimen global antara Amerika Serikat (AS) dan China yang mulai mereda. Terlebih pada 15 Januari mendatang, AS dan China bakal menandatangani kesepakatan dagang fase pertama.  

Baca Juga: Bidik Jumlah Investor Naik 20%-25%, BEI Targetkan 57 IPO Tahun Ini

Selain itu, Kim melihat, pasar negara-negara berkembang atau emerging market kian baik. Hal ini sejalan dengan pertumbuhan ekonomi di negara berkembang yang akan meningkat di tahun 2020. 

Head of Researh Division BNI Sekuritas Damhuri Nasution menambahkan, pertumbuhan ekonomi di negara-negara berkembang didorong oleh inflasi yang terjaga, suku bunga menurun, dan nilai tukar mata uang yang menguat. 

" Jadi ada peluang bagi investor global berinvestasi di emerging market," kata dia ketika ditemui Kontan.co.id, Senin (6/1). 

Baca Juga: Ada January rally, IHSG diprediksi bergerak di level 6.350 hingga 6.400

Damhuri melanjutkan, pada tahun 2020, pertumbuhan ekonomi Indonesia diperkirakan ada di kisaran 5,1% hingga 5,2%. Walau target ini masih lebih rendah ketimbang asumsi APBN yang mencapai 5,3%, tetapi posisinya masih lebih baik ketimbang pertumbuhan ekonom 2019. 

Sentimen utama penguatan ekonomi Indonesia datang dari membaiknya ekspor. Pemicunya ekonomi di negara mitra dagang Indonesia yang turut tumbuh.


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×