kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,52%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pasangan AUD/USD berpotensi menguat terbatas


Minggu, 17 Mei 2015 / 20:19 WIB
Pasangan AUD/USD berpotensi menguat terbatas
ILUSTRASI. Kegiatan operasional perusahaan jasa kontraktor batubara PT Samindo Resources Tbk (MYOH).


Reporter: Widiyanto Purnomo | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Dollar Aussie besok (Senin 18/5) berpeluang menguat terbatas terhadap dollar Amerika Serikat (AS), lantaran data sentimen konsumen AS pada Jumat (15/5) menunjukkan hasil buruk. Mengutip Bloomberg, Jumat (15/5) pasangan AUD/USD turun 0,58% ke level 0,8034.

Wahyu Tri Wibowo, Analis Central Capital Futures mengatakan secara pergerakan jangka pendek pasangan AUD/USD masih menunjukkan tren penguatan (bullish). Apalagi, pada Kamis (14/5) pasangan ini sempat menyentuh level tertinggi yaitu 0,8160.

Adapun melemahnya pasangan AUD/USD pada penutupan Jumat (15/5) hanyalah lantaran koreksi teknikal. “Tidak ada faktor fundamental yang mempengaruhi pasangan ini,” kata dia.

Wahyu menambahkan, untuk jangka menengah dollar Amerika Serikat (AS) tetap lebih unggul. Ini lantaran reaksi pasar terhadap kenaikan suku bunga Bank Sentral Amerika (The Federal Reserve).

Sementara, mengacu data sentimen konsumen (Prelim consumer sentimen) AS per bulan Mei 2015 pada Jumat (15/5) malam, yang tercatat 88,6 atau turun dibandingkan bulan sebelumnya yaitu 95,9. Pasangan AUD berpeluang menguat namun masih dalam koridor terbatas.

“Secara jangka menengah dollar AS masih lebih unggul dibanding dollar Aussie,” kata Wahyu.

Secara teknikal harga yang bergerak di atas moving average (MA) 100 menunjukkan kondisi bullish. Stochastic berada di level 77,80, menunjukkan pasangan ini sudah area ouverbought. Relative strength index (RSI) berada di level 58 atau area netral. Sementara indikator moving average convergence divergence (MACD) berada di level positif.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×