Reporter: Yusuf Imam Santoso | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dukungan yang diberikan salah seorang anggota Parlemen Inggris Jacob Rees-Mogg atas langkah Perdana Menteri Inggris Theresa May terkait Brexit membuat poundsterling menghijau atau terapresiasi terhadap dollar Amerika Serikat (AS).
Mengutip Bloomberg, Rabu (27/3), pasangan mata uang GBP/USD pukul 20.15 WIB terapresiasi 0,15% di level 1,3232. Akan tetapi, sepertinya pencapaian GBP/USD tidak bisa berlangsung lama.
Analis Monex Investindo Futures Faisyal dalam analisisnya Rabu (27/3) menilai GBP/USD dapat bergerak turun di tengah tingginya minat para pelaku pasar terhadap dollar AS karena pesimisme perkembangan ekonomi global.
Selain itu, ancaman koreksi datang dari hasil survei perdagangan yang terealisasi lewat CBI Inggris serta angka perdagangan AS bulan Januari sudah diumumkan.
Data CBI berada di level negatif 18%. Jauh di bawah diperkirakan di level 5% dan pencapaian sebelumnya 0%.
Sementara itu untuk data perdagangan AS periode Januari menghijau degan pencapaian negatif US$ 51,1 miliar. Di atas diperkirakan di level negatif US$57,0 miliar atau pencapaian sebelumnya di level negatif US$ 59,8 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News