Sumber: Bloomberg | Editor: Yudho Winarto
LONDON. Panic selling yang menghapus keuntungan bursa saham Ameriksa Serikat (AS) untuk tahun ini dan gejolak di China tampaknya akan menyebar ke pasar Eropa seiring jatuhnya indeks manufaktur China ke level terendah dalam 6 tahun .
Indeks Stoxx Europe 600 jatuh 1,4 % ke level 368.07 pada pukul 8.06 pagi waktu London. Indeks acuan eropa ini menuju 4,7 % penurunan mingguan dan sekarang telah kehilangan 7.9 % sejak devaluasi yuan oleh China.
Sekitar US $ 2,2 triliun terhapus dari nilai saham global dalam empat hari pertama dalam seminggu. FTSE 100 Index Inggris memasuki koreksi Kamis, bergabung dengan Indeks DAX Jerman dan delapan pasar Eropa barat lainnya yang telah kehilangan 10 % atau lebih dari kenaikan mereka. Indeks S&P 500 meraih kerugian terbesar sejak 2014 kemarin.
Di China, Indeks Preminalery Purchasing Managers 'dari Caixin Media dan Markit Economics berada di 47,1 untuk Agustus. Itu dibandingkan dengan perkiraan median dari 48,2 dan pembacaan akhir dari 47,8 bulan sebelumnya. Angka di bawah 50 menunjukkan kontraksi yang terjadi.
Di antara saham-saham yang dapat bergerak di korporat news, Novartis AG jatuh 1.6 % setelah setuju untuk membeli hak untuk obat percobaan dari GlaxoSmithKline Plc sebanyak $ 1 miliar. Royal Vopak NV tergelincir 9.5 % setelah membukukan pendapatan kuartal kedua yang meleset dari perkiraan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
