kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

Pakuwon Jati (PWON) optimistis penjualan akan tumbuh hingga 30% pada tahun ini


Rabu, 09 Juni 2021 / 08:20 WIB
Pakuwon Jati (PWON) optimistis penjualan akan tumbuh hingga 30% pada tahun ini


Reporter: Venny Suryanto | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten properti PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) menilai insentif Pemerintah di bidang properti dengan pembebasan kemudahan down payment (DP) 0% dan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dapat mendongkrak penjualan properti. PWON optimis tahun ini penjualan akan tumbuh hingga 30%. 

Direktur Pengembangan Bisnis PWON, Ivy Wong mengatakan, per kuartal I 2021, PWON mencatat marketing sales senilai Rp 426 miliar. 

Ia mengatakan, realisasi tersebut tercatat naik 17% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Tak hanya itu, perolehan tersebut juga merupakan 30,5 % dari target marketing sales yang ditetapkan PWON tahun ini di angka Rp1,4 triliun.

Baca Juga: Pakuwon Jati (PWON) berencana melakukan akuisisi tahun ini

Ia menambahkan, penjualan itu dikontribusi sebesar 52% dari penjualan rumah tapak. Sementara sisanya sekitar 48% disumbangkan dari penjualan gedung tinggi atau apartemen. “Dengan adanya program PPN subsidi dari pemerintah ini telah memberikan dampak positif bagi penjualan PWON,” ujarnya kepada Kontan.co.id, Selasa (8/6). 

 

Dengan demikian, lewat program dan dukungan insentif tersebut PWON pun optimis penjualan dapat meningkat sekitar 20%-30% tahun ini. Ia pun berharap program ini dapat diperpanjang. Sementara itu, terkait data penjualan pada kuartal II-2021, PWON belum dapat menyampaikannya. 

Selanjutnya: Pakuwon Jati (PWON) kantongi dana segar US$ 400 juta, siap akuisisi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×