Reporter: Wuwun Nafsiah, Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan penguatan pada pembukaan perdagangan, Selasa (3/3). Merujuk data RTI, indeks menguat 0,26% atau 14,029 poin ke level 5.490,66 pada pukul 09.21 WIB.
Tercatat 115 saham bergerak naik, 65 saham bergerak turun, dan 76 saham stagnan. Di awal perdagangan pagi ini melibatkan 1,06 miliar lot saham dengan nilai mencapai Rp 1,19 triliun.
Tampak delapan dari 10 indeks sektoral menghijau. Sektor industri lain-lain memimpin penguatan yakni naik 0,55% dan diikuti keuangan (0,52%), serta perdagangan (0,44%).
Sementara hanya sektor industri dasar dan infrastruktur yang memerah. Masing-masing turun 0,38% dan 0,13%.
Asal tahu saja, IHSG kembali membukukan rekor baru Senin (2/3) yakni menguat 0,51% ke level 5.477,83.
Penguatan ini dipicu data deflasi di Februari 0,36% di mana menunjukkan tingkat inflasi yang terkendali. Di samping itu, secara regional IHSG mendapat sentimen positif dari China, karena bank sentral negara itu menurunkan suku pinjaman."Investor asing bertahan dengan net buy, sepertinya masih akan mengangkat IHSG," ujar Alwy Assegaf, analis Universal Broker Indonesia.
Meski demikian, perlu hati-hati lantaran indeks juga mendapatkan tekanan dari melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dollar AS yang mendekati angka Rp 13.000.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News