Sumber: Bloomberg | Editor: Yudho Winarto
TOKYO. Bursa saham Asia lanjutkan pelemahan pada pembukaan perdagangan, Selasa (28/7). Pasca anjloknya bursa China menyeret pelemahan bursa global.
Indeks MSCI Asia Pacific turun 0,7% menjadi 139,94 pada 09:04 pagi waktu Tokyo, melanjutkan penurunan lima harinya menjadi 3,7%.
Sebelumnya, indeks Shanghai Composite menurun tajam dalam delapan tahun terakhir pada Senin (27/7), semakin meningkatkan upaya kepedulian pemerintah untuk menopang saham yang tidak berkelanjutan. Gejolak didukung oleh spekulasi Federal Reserve akan mempertahankan suku bunga AS yang lebih rendah untuk waktu yang lebih lama.
Indeks Topix Jepang turun 1,2% karena yen mempertahankan gain selama tiga hari untuk ditransaksikan di level 123,27 per dollar. Indeks Kospi Korea Selatan melemah 0,6% dan Indeks S & P / ASX 200 Australia turun 0,4%. Indeks NZX 50 Selandia Baru turun 0,3%.
Setelah penurunan sebesar 8,5% di Shanghai Composite, indeks Standard & Poor 500 turun 0,6% pada sesi penutupan di New York pada hari Senin, jatuh untuk hari kelima nya. Saham Eropa merosot 2,2% dan saham emerging-market jatuh sebanyak 2%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News