kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

OCAP berencana melepas saham Onix Sekuritas senilai Rp 48,5 miliar


Selasa, 11 Desember 2018 / 17:13 WIB
OCAP berencana melepas saham Onix Sekuritas senilai Rp 48,5 miliar
ILUSTRASI. PT Onix Capital


Reporter: Willem Kurniawan | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Onix Capital Tbk (OCAP) pada 3 Oktober 2018 telah menandatangani conditional sale and purchase of shares agreement (CSPA) dengan Ayers Alliance Wealth Management Limited dan Niko Abdulrachman terkait divestasi saham Onix Sekuritas.

Adapun rencana divestasi tersebut sebanyak 249,99 juta saham atau setara dengan 99,99% saham yang ditempatkan dan disetor. Ayers Alliance Wealth Management Limited rencananya akan mengambil alih 85% saham atau setara 212,50 juta saham dan Niko Abdulrachman 14,99% atau setara 37,49 juta saham. Keseluruhan nilai transaksi Rp 48,50 miliar.

Tjie Ping Astono Setiadi, Direktur OCAP mengatakan jika Onix Sekuritas belum dapat membukukan kinerja keuangan yang positif dan dipandang akan berdampak pada laporan keuangan konsolidasian.

"Posisi modal kerja bersih disesuaikan (MKBD) semakin tahun terus mengalami penurunan. Dikhawatirkan, ke depan, akan mencapai minimum di Rp 25 miliar sesuai dengan aturan standar bursa. Saat ini posisinya di Rp 35 miliar," ungkap dia, Selasa (11/12).

Onix Sekuritas terus mengalami penurunan ekuitas pada tahun 2016 sampai 2018, dari Rp 44,64 miliar ditahun 2016 menjadi Rp 39,69 miliar di tahun 2017 lalu di tahun 2018 menjadi Rp 37,01 miliar.

Sampai dengan September 2018 Onix Sekuritas mengalami rugi persih Rp 2,68 miliar.

Ayers Alliance Wealth Management Limited merupakan perusahaan asal Hongkong yang bergerak dalam bidang insurance broker dan wealth management. "OCAP memutuskan melakukan divestasi kepada pihak yang telah memilki pengalaman industri keuangan global dan terlebih dahulu telah memiliki perusahaan aset manajemen di Indonesia," tutupnya.
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×