kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.960.000   9.000   0,46%
  • USD/IDR 16.300   94,00   0,58%
  • IDX 7.166   -38,30   -0,53%
  • KOMPAS100 1.044   -6,02   -0,57%
  • LQ45 802   -6,08   -0,75%
  • ISSI 232   -0,07   -0,03%
  • IDX30 416   -3,18   -0,76%
  • IDXHIDIV20 486   -4,82   -0,98%
  • IDX80 117   -0,79   -0,67%
  • IDXV30 119   -0,02   -0,02%
  • IDXQ30 134   -1,35   -1,00%

Nasdaq Menuju Pasar Tanpa Batas Waktu, Perdagangan 24 Jam Segera Hadir


Sabtu, 08 Maret 2025 / 07:00 WIB
Nasdaq Menuju Pasar Tanpa Batas Waktu, Perdagangan 24 Jam Segera Hadir
ILUSTRASI. The Nasdaq logo is displayed at the Nasdaq Market site in Times Square in New York City, U.S., December 3, 2021. REUTERS/Jeenah Moon


Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - Nasdaq berencana memperkenalkan perdagangan 24 jam di bursa utamanya di New York guna memanfaatkan meningkatnya permintaan global terhadap ekuitas Amerika Serikat (AS), menurut seorang eksekutif senior dalam unggahan media sosial pada Jumat (7/3).

Permintaan internasional terhadap pasar ekuitas AS yang menguntungkan telah meningkat dalam beberapa tahun terakhir, didorong oleh partisipasi ritel yang lebih besar, meningkatnya literasi keuangan, serta akses yang lebih mudah melalui platform perdagangan digital.

Baca Juga: Wall Street Dibuka Turun Jumat (7/3), Data Ketenagakerjaan AS Mengecewakan

Operator bursa ini telah memulai diskusi dengan regulator dan berencana meluncurkan perdagangan 24 jam pada paruh kedua tahun 2026, tulis Presiden Nasdaq, Tal Cohen, dalam unggahan di LinkedIn.

Daya tarik pasar keuangan AS—yang didukung oleh kedalaman, likuiditas tinggi, dan regulasi yang kuat—telah mendorong bursa dan perusahaan keuangan untuk mencari cara memperluas akses, terutama dengan memperpanjang jam perdagangan.

Model perdagangan non-stop ini memungkinkan bursa untuk menjangkau investor global di berbagai zona waktu, meningkatkan volume perdagangan, serta memperbaiki likuiditas pasar.

Baca Juga: Wall Street Turun, Nasdaq Konfirmasi Koreksi di Tengah Ketidakpastian Tarif Dagang AS

Saat ini, permintaan global terhadap perdagangan AS sebagian besar dilayani oleh platform perdagangan alternatif.

"Pertumbuhan permintaan investor global terhadap ekuitas AS menempatkan kita pada momen krusial untuk memperluas akses, meningkatkan peluang membangun kekayaan, dan mendefinisikan ulang cara pasar beroperasi," kata Cohen.

Nasdaq mengikuti langkah pesaingnya seperti Cboe Global Markets dan Intercontinental Exchange (ICE), operator New York Stock Exchange, yang juga berencana memperpanjang jam perdagangan mereka.

Pada Februari, Cboe mengumumkan rencananya untuk memperluas perdagangan ekuitas AS ke format 24 jam selama lima hari dalam seminggu.

Sementara ICE saat ini sedang mengajukan persetujuan regulasi untuk memperpanjang jam operasionalnya.

Baca Juga: S&P 500 dan Nasdaq Ditutup Nyaris Stagnan, Investor Menanti Laporan Nvidia

Nasdaq belum memberikan komentar terkait apakah mereka telah mengajukan permohonan persetujuan kepada Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC).

Saat ini, beberapa perusahaan pialang seperti Charles Schwab dan Robinhood—favorit investor ritel—sudah menawarkan perdagangan terbatas selama 24 jam di platform mereka.

Selanjutnya: Prediksi Skor & Line Up Barcelona vs Osasuna, Minggu 9 Maret 2025

Menarik Dibaca: 5 Resep Salad Sayur yang Sehat dan Enak untuk Diet Menurunkan Berat Badan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×