kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Naik empat hari, harga minyak terkoreksi tipis di akhir pekan


Jumat, 12 Januari 2018 / 07:35 WIB
Naik empat hari, harga minyak terkoreksi tipis di akhir pekan


Sumber: Reuters | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Naik empat hari berturut-turut, harga minyak terkoreksi tipis di akhir pekan ini. Jumat (12/1) pukul 7.14 WIB, harga minyak west texas intermediate (WTI) untuk pengiriman Februari 2018 di NYMEX tergerus 0,39% ke US$ 63,55 per barel.

Koreksi ini menutup kenaikan harga yang terjadi kemarin. Kamis, harga minyak naik 0,36% ke US$ 63,80 per barel, level tertinggi sejak Juli 2015.

Harga minyak brent untuk pengiriman Maret 2018 di ICE Futures kemarin pun mencapai titik tertinggi, meski hanya naik tipis. Bahkan, harga minyak acuan ini sempat menyentuh US$ 70 per barel sebelum turun lagi.

Tamas Varga, analis PVM Oil Associates mengatakan, stok minyak Amerika Serikat (AS) merupakan yang terendah sejak Agustus 2015. "OPEC juga mendekati target pengurangan stok di negara-negara OECD dalam rata-rata lima tahun," kata dia kepada Reuters.

Di sisi lain, dua produsen minyak terbesar kedua dan ketiga OPEC, yakni Iran dan Irak, memangkas harga jual agar lebih kompetitif. Hal ini berpotensi menekan harga minyak. "Pasar mulai lelah dan koreksi sehat memang diperlukan," kata Stephen Innes, head of trading Oanda.

Namun, harga masih berpotensi naik karena tingginya permintaan bahan bakar di Asia dan Amerika.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×