kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.468.000   -2.000   -0,14%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

MKPI torehkan pertumbuhan kinerja hingga 103%


Senin, 04 April 2016 / 21:56 WIB


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. PT Metropolitan Kentjana Tbk (MKPI) menorehkan kinerja positif sepanjang tahun 2015. Kendati ekonomi dilanda kelesuan, emiten properti ini masih mampu mencetak pertumbuhan laba bersih 103% dibandingkan tahun sebelumnya. Ini terutama ditopang dari penjualan tanah dan bangunan.

Mengutip laporan keuangan MKPI (4/4), pengembang Pondok Indah Mall ini berhasil mengantongi laba bersih sebesar Rp 889,6 miliar, melesat hingga 103% dari Rp 437,8 miliar pada tahun 2014. Alhasil, laba per saham MKPI naik menjadi Rp 943,31 dari Rp 456,75.

Pertumbuhan laba bersih perseroan seiring dengan meningkatnya pendapatan usahanya sebesar 81,7% dari Rp 1,15 triliun menjadi Rp 2,09 triliun. Melesatnya pendapatan MKPI tahun lalu ditopang oleh penjualan tanah dan bangunan yang mencapai Rp 804,6 miliar. Sementara di periode tahun sebelumnya pos ini tidak memberikan kontribusi terhadap perseroan.

Adapun penjualan lain yang menyumbang pendapatan MKPI adalah listrik, air dan gas yang turun tipis dari Rp 129,4 miliar menjadi Rp 128,5 miliar, penjualan tanah naik dari Rp 21 miliar menjadi Rp 56 miliar, penjualan tiket taman air naik menjadi Rp 17,8 miliar dari Rp 8,8 miliar dan dari lain-lain naik menjadi Rp 10 miliar dari Rp 9,8 miliar.

Sementara pendapatan berulang (recurring income) seperti sewa pusat perbelanjaan naik dari Rp 605,6 miliar menjadi Rp 656,7 miliar, sewa perkantoran naik jadi Rp 224 miliar dari Rp 198 miliar, apartemen naik dari Rp 150 miliar menjadi Rp 167.7 miliar dan sewa tanah turun menjadi Rp 28 miliar dari Rp 30,8 miliar.

Total aset MKPI per akhir 2015 tercatat Rp 5,7 triliun, naik 32% dari Rp 4,3 triliun pada periode tahun sebelumnya. Jumlah liabilitasnya naik dari Rp 2,16 triliun jadi Rp 2,8 triliun dan ekuitasnya naik dari Rp 2,1 triliun jadi Rp 2,8 triliun. Adapun kas dan setara kas perseroan periode akhir Desember tahun lalu tercatat sebesar Rp 1,87 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×