kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.468.000   -2.000   -0,14%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Mirae Asset Sekuritas mendepak Bukit Asam (PTBA) dari saham pilihan teratas


Jumat, 19 Juni 2020 / 11:59 WIB
Mirae Asset Sekuritas mendepak Bukit Asam (PTBA) dari saham pilihan teratas
ILUSTRASI. Pertambangan batubara Bukit Asam (PTBA)


Reporter: Nur Qolbi | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mirae Asset Sekuritas Indonesia mengeluarkan PT Bukit Asam Tbk (PTBA) dari saham pilihan teratasnya ( top picks). Sebagai gantinya, Mirae Asset menambahkan saham PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF).

Kepala Riset Mirae Asset Sekuritas Indonesia Hariyanto Wijaya mengatakan, saham PTBA dikeluarkan karena harganya telah naik 27,6% menjadi Rp 2.450 dari Rp 1.920 per saham. Kenaikan ini terhitung sejak Mirae Asset memasukkan PTBA ke dalam top picks-nya pada 26 Mei 2020.

"Meskipun begitu, kami tetap menyukai PTBA karena merupakan satu-satunya BUMN yang berkecimpung dalam bisnis batubara dan akan diuntungkan dari adanya kebijakan sinergi BUMN," tulis Hariyanto dalam riset tanggal 18 Juni 2020.

Baca Juga: IHSG Menguat, Saham BMRI dan PTBA Diakumulasi, TLKM Dilepas Investor Asing

Sementara itu, INDF dimasukkan ke dalam top picks karena Mirae Asset  memperkirakan, INDF bakal membagikan dividen Rp 279 per saham. Dengan jumlah tersebut, rasio pembayaran dividen INDF berpotensi mencapai 50% dari laba bersih 2019 dan memberikan yield 4,3%.

Selain itu, bisnis INDF juga diprediksi akan tetap bertahan di tengah kondisi pelemahan ekonomi saat ini. Terlebih lagi, saham INDF diperdagangkan pada valuasi yang tergolong murah.

Price earning ratio (PER) INDF saat ini adalah sebesar 10,13x, lebih rendah dari rata-rata PER INDF dalam sepuluh tahun yang sebesar 15,3x.

Baca Juga: Simak rekomendasi saham SCMA, INDF, dan TLKM untuk Jumat (19/6)

Setelah perubahan ini, saham-saham yang masuk dalam pilihan utama Mirae Asset adalah PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI), PT Pakuwon Jati Tbk (PWON), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), INDF, PT Gudang Garam Tbk (GGRM), PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), dan PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA).

Menurut Hariyanto, per tanggal 18 Juni 2020, saham top picks Mirae Asset menghasilkan akumulasi pengembalian ( return) +9,2%.

Sementara itu, return Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) -22,9%. Angka ini terhitung sejak laporan bulanan pertama top picks Mirae Asset dirilis pada Agustus 2019.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×