Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah Indonesia sejak 16 Februari 2022 lalu telah mengeluarkan kebijakan baru terkait pengurangan waktu karantina bagi pelaku perjalanan luar negeri dari 5 hari menjadi 3 hari. Pengurangan karantina berlaku bila pelaku telah mendapat vaksin secara penuh ditambah vaksin booster. Pengurangan ini tentunya menjadi peluang bagi sektor pariwisata untuk rebound.
PT Panorama Sentrawisata Tbk (PANR) sebagai pemain pariwisata bersiap untuk menangkap momentum libur lebaran 2022. Tahun ini akan terdapat tiga season liburan: Lebaran pada bulan Mei – libur sekolah pada bulan Juli – Nataru pada bulan Desember.
AB Sadewa, Sekretaris Perusahaan Panorama Sentrawisata mengatakan, pada tahun 2022 ini pergeseran waktu lebaran yang terpaut hampir dua bulan dengan libur sekolah membuat peluang untuk masyarakat berlibur menjadi lebih banyak.
Baca Juga: Masa Karantina Dipangkas, Panorama (PANR): Arah Pemulihan Pariwisata Lebih Jelas
“Kami sudah mulai bersiap memasuki booking season atau masa penjualan paket wisata untuk periode lebaran 2022, kami pasang target untuk memberangkatkan sekitar 2.000 hingga 3.000 orang hingga bulan Mei, selanjutnya kami akan fokus pada periode libur anak sekolah dengan paket-paket wisata terbaru” ucap Sadewa dalam rilis, Selasa (22/2).
Keputusan pemerintah untuk mengurangi waktu karantina bagi pelaku perjalanan luar negeri baik WNI dan WNA dari 5 hari menjadi 3 hari merupakan indikator penanganan varian omicron yang baik di Indonesia. Sebelumnya di periode libur Nataru 2021, kinerja Panorama terkendala akibat varian Omicron merebak di bulan Desember tahun lalu. Padahal sepanjang Oktober hingga November 2021 Panorama telah banyak mencatat group booking untuk lebaran akhir tahun.
Baca Juga: PANR Optimistis Dapat Mengulang Raihan Pendapatan Positif Seperti Tahun 2019
Panorama menyiapkan beragam paket wisata dengan destinasi yang tourist-friendly (tanpa karantina dan kemudahan visa) ke beragam negara seperti: Singapura, Thailand, Turki, Dubai, Amerika Serikat, serta beberapa negara Eropa seperti: Swiss, Spanyol, Austria, Belanda, Perancis. Selain itu Panorama juga terus menjual produk wisata domestik ke beragam destinasi seperti Danau Toba, Labuan Bajo, Lombok, Bali serta produk wisata alam (ecotourism) dan berbasis komunitas (community based tourism) seperti ke desa-desa wisata.
Selain itu PANR juga ikut menjajakan paket nonton MotoGP Mandalika yang akan diselenggarakan bulan Maret mendatang. Sadewa berharap, kenaikan permintaan dan antusiasme pasar terjaga sepanjang periode liburan semester I tahun ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News