kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

Menakar Untung Rugi Perluasan Saham yang Ditransaksikan di Pra-Pembukaan


Selasa, 03 Desember 2024 / 05:45 WIB
Menakar Untung Rugi Perluasan Saham yang Ditransaksikan di Pra-Pembukaan
ILUSTRASI. Pejalan kaki melintas dekat layar digital perdagangan saham di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (17/9/2024). PT Bursa Efek Indonesia (BEI) berencana memperluas daftar saham yang bisa ditransaksikan pada sesi pra-pembukaan alias pre-opening.


Reporter: Yuliana Hema | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bursa Efek Indonesia (BEI) berencana memperluas daftar saham yang bisa ditransaksikan pada sesi pra-pembukaan alias pre-opening. Ketentuan BEI ini akan berlaku sejak 9 Desember 2024. 

Dalam kebijakan tersebut, saham-saham yang tercatat di papan utama, ekonomi baru dan pengembangan bisa ditransaksikan pada sesi pra-pembukaan, menggantikan saham konstituen indeks LQ45.

Direktur Infovesta Utama Parto Kawito, mengatakan, kehadiran sesi pra-pembukaan dan semakin banyaknya saham yang bisa ditransaksikan oleh investor merupakan hal yang baik.   

Baca Juga: Menilik Untung Rugi Perluasan Saham yang Ditransaksikan di Pre-Opening

"Karena proses pembentukan harga mulai berlangsung sehingga investor tidak kaget dan semakin banyak pilihan saham serta bisa mengurangi volatilitas pasar khususnya saat pembukaan," jelas Parto kepada Kontan, Senin (12/2). 

Budi Frensidy, Pengamat Pasar Modal dari Universitas Indonesia menilai perluasan saham ini dilakukan agar transaksi di sesi pra-pembukaan semakin ramai. 

"Dan kemudian diharapkan transaksi harian bisa dapat meningkat," ucapnya. 

Head of Investment Information Mirae Asset Sekuritas Martha Christina menilai secara umum pengaruh dari perluasan saham-saham yang bisa ditransaksikan pada sesi pra-pembukaan ini tidak terlalu banyak.

Baca Juga: Cermati Alasan BEI Perluas Saham yang Masuk Sesi Pra-Pembukaan

Terutama pada kondisi pasar saham yang belakangan ini sedang tertekan. Ini tercermin dari pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang sudah berada di level 7.046,98 pada Senin (2/12). 

"Kalau kondisi pasar sedang bagus, ini bisa menaikkan minat investor untuk membeli atau input order lebih cepat. Kalau saat ini tidak akan berpengaruh banyak," kata Martha. 

Baca Juga: Selain Blue Chip, Saham Ini Juga Bisa Ditransaksikan Pada Sesi Pra-Pembukaan

Namun Martha menilai mungkin perluasan saham-saham pra-pembukaan ini merupakan langkah BEI untuk meningkatkan minat investor, di tengah kondisi pasar saham yang cenderung lesu. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×