Reporter: Yuliana Hema | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bursa Efek Indonesia (BEI) membuka potensi untuk melakukan penyesuaian satuan perdagangan saham alias lot size. Sebagai langkah awal, BEI tengah melakukan survei dari ke pelaku pasar pada 16–26 Juni 2025.
Direktur Pengembangan Bursa Efek Indonesia Jeffrey Hendrik mengatakan, kajian penyesuaian lot size saham ini merupakan upaya BEI dalam melakukan pendalaman pasar.
“Ini upaya kami untuk meningkatkan likuiditas dengan memberikan kemudahan akses lebih kepada investor ritel,” jelasnya saat ditemui di Main Hall BEI, Kamis (19/6).
Baca Juga: BEI Buka Potensi Menurunkan Satuan Lot Saham
Jeffrey bilang survei ini dilakukan juga berkaca dari bursa lainnya. Misalkan, di bursa saham Korea satu lot berisi 10 saham, tetapi kalau harga dasar saham di atas KRW 50.000 maka satu lot berisi satu saham.
“Yang paling rasional adalah menurunkan jumlah satuan lot, berkaca dari bursa global kalau ada perubahan yang paling umum adalah menurun bukan naik,” katanya.
Direktur Infovesta Utama Parto Kawito mengatakan langkah menyesuaikan lot size ini tidak terlalu krusial. Meski begitu, dia menilai kalau bisa diturunkan akan lebih baik karena ada saham odd lot di bawah 100 lembar bisa terjual.
“Saat mendapat saham dari rights issue atau bonus. Biasanya saham yang dibagikan satunya kecil atau di bawah 100 per saham sehingga sulit untuk dijual,” katanya kepada Kontan, Kamis (19/6).
Baca Juga: BEI Beri Sinyal Kode Domisili Dibuka Pada Juli 2025
Selanjutnya: 5 Tanaman yang Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental Anda, Ada Lidah Buaya
Menarik Dibaca: 5 Tanaman yang Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental Anda, Ada Lidah Buaya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News