kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45939,34   -24,39   -2.53%
  • EMAS1.321.000 0,46%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Melantai di bursa, saham Wira Global Solusi (WGSH) terkerek 10%


Senin, 06 Desember 2021 / 10:33 WIB
Melantai di bursa, saham Wira Global Solusi (WGSH) terkerek 10%


Reporter: Kenia Intan | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) kedatangan satu perusahaan teknologi baru. Yakni, PT Wira Global Solusi Tbk (WGSH) yang secara resmi mencatatkan saham perdana atau listing sebagai perusahaan ke-44 di bursa hari ini (6/12).

Saat melantai di bursa, saham WGSH naik 14 poin atau 10% menjadi Rp 154 per saham. Asal tahu saja, saat penawaran saham perdana atau initial public offering (IPO), WGSH melepas tiap sahamnya di harga Rp 140.

Emiten yang tercatat di papan akselerasi itu menawarkan 208,5 juta saham biasa atau sebanyak-banyaknya 20% dari modal ditempatkan dan disetor perseroan. Dus, melalui gelaran IPO, perusahaan bisa mengantongi dana segar hingga Rp 29,19 miliar. Menurut rencana, seluruh dana yang terhimpun akan digunakan sebagai modal kerja.

Asal tahu saja, WGSH merupakan perusahaan venture builder atau pabrik pembuat startup yang melalui HAKI perangkat lunak, sumber daya manusia tenaga ahli teknologi, dan ekosistemnya menelurkan perusahaan rintisan (startup) bersama mitra-mitra strategis.

Sampai saat ini, portfolio WGSH sudah bertambah dengan kehadiran kolaborasi terbarunya bersama Co-fitness space TweakIndonesia.com.

Baca Juga: Ini empat perusahaan yang listing di bursa pada Senin (6/12)

Sebelumnya, WGSH sudah memiliki beberapa portfolio perusahaan rintisan yang sudah aktif beroperasi seperti Internet of Things (IoT) sandbox.co.id, Luxury Social Commerce Whizliz.com, Industrial Education Techpolitan.co, dan Software as a Service Pagii.co.

Dilihat dari sisi industrinya, bisnis digital mengalami pertumbuhan yang luar biasa dan menciptakan ekosistem pasar yang menguntungkan bagi WGSH ke depan.

Direktur Utama Wira Global Solusi Edwin Pramana mengungkapkan, saat ini revenue stream perseroan mengandalkan jasa pemrograman dan jasa konsultasi IT yang tersebar di tiga anak usahanya, yaitu PT Kirana Tama Teknologi, PT Smooets Teknologi Outsourcing, dan PT Qorser Teknologi.

"Ke depan, WGSH akan ada tambahan captive revenue stream signifikan dari startup subsidiary kami sendiri. Selain itu, startup subsidiary yang membukukan keuntungan dapat memberikan dividend income, sedangkan startup subsidiary yang memiliki valuasi tinggi, dapat kami capture fair value adjustment-nya dalam buku,” ujar Edwin dalam seremoni virtual pencatatan saham perdana  Wira Global Solusi, Senin (6/12).

Sementara itu, Komisaris  Wira Global Solusi Erwin Senjaya Hartanto menambahkan, potensi ekonomi digital di Indonesia sangat besar dan sedang bertumbuh pesat. Ia mengutip laporan riset terbaru, Google bahkan merevisi naik pertumbuhan ekonomi digital Indonesia Gross Merchendise Value (GMV) 2025 dari US$ 124 miliar menjadi  US$ 146 miliar.

Baca Juga: Penggalangan dana di pasar modal sudah capai Rp 306,1 triliun per 2 Desember 2021

"Ini artinya pertumbuhan perusahaan bisa meningkat secara exponensial atau Alpha Growth karena pasarnya terus berkembang dan transformasi digital nantinya bisa jadi menjadi sebuah kebutuhan," katanya.

Kepala IDX Incubator Jawa Barat Achmad Dirgantara menambahkan, WGSH merupakan pipeline IDX Incubator Jawa Barat. Dengan langkah IPO WGSH ini, diharapkan akan ada lebih banyak lagi perusahaan dalam inkubasi yang berpotensi IPO dan mengikuti jejak WGSH listing  di Papan Akselerasi di bursa.

Adapun dalam melaksanakan aksi korporasi ini, WGSH menggandeng PT Shinhan Sekuritas Indonesia sebagai penjamin pelaksana emisi efek.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet Using Psychology-Based Sales Tactic to Increase Omzet

[X]
×