kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Mayoritas bursa Asia menguat di awal perdagangan Senin (29/3)


Senin, 29 Maret 2021 / 08:31 WIB
Mayoritas bursa Asia menguat di awal perdagangan Senin (29/3)
ILUSTRASI. Mayoritas bursa saham Asia menguat di awal perdagangan Senin (29/3). Pukul 8.23 WIB, Nikkei 225 menguat 0,68%.


Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mayoritas bursa saham Asia menguat di awal perdagangan Senin (29/3). Pukul 8.23 WIB, indeks Nikkei 225 menguat 0,68% ke 29.373.

Hang Seng turun tipis 0,07% ke 28/317. Taiex menguat 1,05% ke 16.472. Sedangkan Kospi turun 0,39% ke 3.029.

Straits Times menguat 0,38% ke 3.167. FTSE Bursa Malaysia naik 0,05% ke 1.602.

Indeks MSCI dari saham Asia-Pasifik di luar Jepang naik 0,1%, dengan aktivitas tertahan mendekati akhir kuartal. Prospek pertumbuhan ekonomi AS yang lebih cepat telah memicu spekulasi kenaikan inflasi dan membebani harga Treasury. Imbal hasil surat utang AS 10-tahun naik di 1,67%, dan mendekati puncak 13-bulan baru-baru ini di 1,754%.

Baca Juga: Harga minyak turun setelah lonjakan akibat penyumbatan Suez

Imbal hasil Eropa telah tertahan oleh pembelian aktif dari Bank Sentral Eropa, memperluas keuntungan imbal hasil dolar atas euro. Mata uang tunggal terakhir di US$ 1,1786, setelah mencapai level terendah lima bulan di US$ 1,1760 minggu lalu.

Analis di TD Securities mencatat euro melemah meski survei IFO Jerman yang sangat kuat pada hari Jumat yang menunjukkan moral bisnis mendekati level tertinggi dua tahun dan tanda-tanda pemulihan di sektor jasa. "Ini menunjukkan bahwa posisi pasar masih secara signifikan condong ke sisi positif dalam EURUSD meskipun spot telah melihat penurunan yang berarti melalui rata-rata pergerakan 200-hari," ungkap TD Securities dalam sebuah catatan.

Dolar juga menguat pada 109,70 yen, setelah mencapai level tertinggi sejak awal Juni pada Jumat di 109,84. Indeks dolar berada di 92,776, setelah mencapai tertinggi sejak pertengahan November.

Baca Juga: Brisbane memasuki tiga hari penguncian akibat Covid-19

Kenaikan imbal hasil telah membebani emas. Harga minyak dan komoditas secara umum ditopang oleh spekulasi bahwa penyumbatan di terusan Suez bisa memakan waktu penyelesaian berminggu-minggu, menunda pengiriman minyak satu juta barel per hari. Sekarang ada lebih dari 300 kapal yang menunggu untuk melewati jalur pengiriman yang menyumbang 12% dari perdagangan global.

Pasar akan berhati-hati menjelang pertemuan OPEC minggu ini yang harus memutuskan apakah akan memperpanjang batas pasokan, atau melonggarkan keran.

Baca Juga: Harga emas turun tipis di awal perdagangan Senin (29/3)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×