kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.679.000   7.000   0,42%
  • USD/IDR 16.490   100,00   0,60%
  • IDX 6.520   249,06   3,97%
  • KOMPAS100 949   42,15   4,65%
  • LQ45 738   34,14   4,85%
  • ISSI 202   5,55   2,82%
  • IDX30 382   17,70   4,85%
  • IDXHIDIV20 462   16,68   3,75%
  • IDX80 107   4,47   4,34%
  • IDXV30 110   2,54   2,36%
  • IDXQ30 125   5,23   4,36%

Mayoritas bursa Asia melemah pada perdagangan Rabu (17/11) pagi


Rabu, 17 November 2021 / 08:32 WIB
Mayoritas bursa Asia melemah pada perdagangan Rabu (17/11) pagi
ILUSTRASI. Bursa Asia. REUTERS/Issei Kato


Reporter: Herlina KD | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mayoritas bursa Asia melemah pada perdagangan Rabu (17/11). Pukul 08.20 WIB, indesk Nikkei 225 turun 61,49 poin atau 0,21% ke 29.747,50, Hang Seng turun 45,97 poin atau 0,18% ke 18.406,36.

Taiex naik 55,10 poin atau 0,30% ke 17.751,25, Kospi turun 23,33 poin atau 0,78% ke 2.974,01, ASX 200 turun 27,94 poin atau 0,38% ke 7.339,30, Straits Times turun 4,80 poin atau 0,13% ke 3.234,88 dan FTSE Malatsa naik 1,69 poin atau 0,11% ke 1.524,58.

Bursa Asia melemah setelah data ekonomi AS yang kuat mengangkat Wall Street, imbal hasil terasury dan dolar AS, dan mendorong lebih banyak seruan untuk kebijikan moneter yang lebih ketat.

Saham di bursa Jepang, Korea Selatan dan Australia turun. 

Baca Juga: IHSG ditutup menguat 0,53% ke 6.651, ini saham top gainers dan losers di indeks LQ45

Panggilan kebijakan moneter yang lebih hawkish dari Federal Feserve Bank St Louis, Presiden James Bullard menggarisbawahi kekhawatiran bahwa inflasi yang tinggi akhirnya dapat menekan.

Pasar tengah menunggu Presiden Joe Biden untuk memilih calon gubernur The Fed. Biden mengatakan akan datang sekitar empat hari lagi. Calon yang muncul adalah Jerome Powell dan Gubernur Lael Brainard.

"Memasuki akhir tahun ini, kami merasa pasar ekuitas harus tetap kuat," kata XI Qiao, direktur pelaksana di UBS Global Wealth Management seperti dikutip Bloomberg.

Ia menambahkan, "Kami mengharapkan lebih banyak volatilitas ke depan dengan kenaikan suku bunga dan bahwa inflasi dan kekhawatiran Covid terus menimbulkan kecemasan.

Selanjutnya: IHSG menguat, saham-saham ini paling banyak diborong asing

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×