Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. Meski banyak kebijakan makro yang mengganggu kinerja emiten properti, namun PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) mampu menjaga perolehan margin laba bersihnya. Margin tersebut mampu dijaga tetap pada level 17%.
Angka tersebut diperoleh setelah APLN mencatatkan laba bersih tahun 2013 sebesar Rp 851,4 miliar, naik 4,9% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, Rp 811,7 miliar. Sementara, posisi pendapatannya per 2013 sebesar Rp 4,9 triliun, naik 4,5% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, Rp 4,69 triliun.
Mengutip rilis keuangan perusahaan, (28/3), sebenarnya penjualan properti APLN mengalami penurunan 0,2% menjadi Rp 3,89 triliun dari sebelumnya 3,9 triliun. Untungnya, manajemen masih mampu menjaga margin kinerjanya melalui bisnis recurring income (pendapatan berulang) yang diperoleh melalui kinerja mal-mal APLN (Central Park, Kuningan City, Emporium Pluit), dari Hotel Pullman Jakarta Central Park dan sewa perkantoran AXA Tower di Kuningan City.
Pada pos pendapatan berulang tersebut, manajemen membukukan kenaikan pendapatan sebesar 28% menjadi Rp 1 triliun dari sebelumnya Rp 785,7 miliar. Terjaganya margin laba bersih juga tak terlepas dari menurunnya beban pokok pendapatan APLN sebesar 2,3% menjadi Rp 2,55 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News