Reporter: Dyah Ayu Kusumaningtyas | Editor: Djumyati P.
JAKARTA. Sebagai perkenalan aplikasi baru online trading, Sampai akhir Desember 2011, Mandiri Sekuritas (Mansek) akan memberikan fee promosi kepada para nasabahnya." Selama masa promosi tersebut, nasabah akan mendapatkan 0,1% untuk transaksi beli dan 0,2% untuk transaksi jual," urai Ridwan Pranata, Director Head Of Equity Retail Online Trading, kepada wartawan di acara launching Online Trading Mandiri Sekuritas Selasa (27/9).
Namun setelah masa promosi itu berakhir, fee beli dan fee jual akan normal kembali ke 0,18%-0,28% atau sama seperti aplikasi online trading berbasis web yang sudah diterbitkan terlebih dahulu. "Sampai 26 September saja, transaksi rata-rata sebesar 15 miliar per hari dengan 2.500 nasabah online trading,” ungkap Ridwan.
Menurut Ridwan, prospek Online trading di Indonesia masih tinggi karena di negara-negara regional lainnya, nilai saham masih lebih besar dari Indonesia. Sehingga mereka melihat potensi yang besar untuk mendapatkan keuntungan di Indonesia.
"Selain itu persaingan online trading lebih ketat di luar sana. Perusahaan asing pun banyak yang masuk ke Indonesia karena mereka lebih mencari fresh market, karena di negeri mereka sendiri marketnya lebih hectic," jelas Ridwan
Proporsi pendapatan dari online trading berkontribusi 20% dari total pendapatan Mandiri Sekuritas. "Setiap Rp 1 miliar transaksi online trading, Mansek mendapatkan pendapatan Rp 1 juta-an," lanjut Ridwan. Sampai akhir tahun, kata Ridwan, Mansek, sebagai perusahaan sekuritas bisa menguasai sekitar 4,5% dari pangsa pasar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
