kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45924,65   -6,71   -0.72%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Makmur Berkah Amanda (AMAN) siapkan capex hingga Rp 112,93 miliar


Jumat, 13 Maret 2020 / 18:09 WIB
Makmur Berkah Amanda (AMAN) siapkan capex hingga Rp 112,93 miliar
Pencatatan perdana saham PT Makmur Berkah Amanda Tbk, Jumat (13/3) di main hall Bursa Efek Indonesia (BEI).


Reporter: Kenia Intan | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Makmur Berkah Amanda Tbk (AMAN) mengalokasikan belanja modal atau capital expenditure (capex) hingga Rp 112,93 miliar di tahun 2020. Capex itu salah satunya akan digunakan untuk akuisisi lahan.

Direktur Utama PT Makmur Berkah Amanda Tbk Adi Saputra Tedja Surya menjelaskan pendanaannya akan berasal dari kas internal dan dana initial public offering (IPO) untuk mengakuisisi lahan.

Baca Juga: Pasar lesu, Makmur Berkah Amanda (AMAN) revisi target pendapatan

Asal tahu saja, perusahaan yang bergerak di pengembangan kawasan industri itu telah melepas sebanyak 585 juta saham atau setara 15,10% dari modal ditempatkan dan disetor penuh.

Harga yang dipatok per lembar saham Rp 110. Dengan demikian, dana segar yang diperoleh mencapai Rp 64,35 miliar dana segar.

Berdasar keterangan di prospektus, 60% dana akan dimanfaatkan untuk mengakuisisi land bank kawasan industri di Sidoarjo dan pelunasan pembayaran dua bidang tanah.

" Akuisisi yang sudah pasti 7 ha hingga 12 ha di waktu dekat ini," kata Adi ketika ditemui usai melakukan pencatatan saham perdana di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (13/3).

Adapun secara total hingga saat ini, kawasan industri yang dimiliki seluas 230,55 hektare (Ha). Seluas 147,25 Ha di antaranya sudah memperoleh Izin Usaha Kawasan Industri.

Baca Juga: Naik hingga 34,55% Makmur Berkah Amanda (AMAN) kena auto reject

Lahan yang  diakuisisi akan dimanfaatkan salah satunya untuk bisnis sewa gudang. Asal tahu saja, tahun ini AMAN tengah memperkuat pendapatan berulang dari bisnis sewanya. Hal ini mengingat pendapatan dari segmen perhotelan diprediksi akan menurun.

Adapun tahun 2020 ini, AMAN merevisi target pendapatannya dari semula Rp 120 miliar menjadi Rp 90 miliar. Pendapatan dari sewa diharapkan bisa berkontribusi hingga 35% naik dari tahun sebelumnya yang sebesar 29%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×