Reporter: Riska Rahman | Editor: Dupla Kartini
JAKARTA. Emiten ke-18 yang melantai di bursa, PT Marga Abhinaya Abadi Tbk (MABA) telah menyerap 68,52% dari dana penawaran umum perdana. Sebagian besar dana tersebut digunakan untuk ekspansi usaha.
Berdasarkan keterbukaan informasi di situs resmi Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (27/7), sebanyak 68,52% dana yang didapat dari hasil initial public offering (IPO) MABA pada 22 Juni lalu telah digunakan perusahaan untuk keperluan pembayaran pokok utang, ekspansi usaha, dan modal kerja.
Sebanyak Rp 4,98 miliar digunakan perusahaan untuk membayar pokok utang. Angka ini lebih kecil dari dana yang dicantumkan di prospektus sebesar Rp 14,99 miliar.
Sementara sebanyak 43,23% dari total dana IPO atau Rp 22,95 miliar digunakan perusahaan untuk keperluan ekspansi usaha. Dana ini digunakan perusahaan untuk menambah jumlah hotel dan restoran di beberapa daerah di Indonesia.
Lalu, sebanyak Rp 8,89 miliar digunakan perusahaan untuk modal kerja. Sehingga hingga 30 Juni 2017, perusahaan telah menggunakan Rp 36,83 miliar dari keseluruhan dana IPO yang diraih perusahaan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
