kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.095.000   7.000   0,34%
  • USD/IDR 16.417   -75,00   -0,45%
  • IDX 7.854   106,16   1,37%
  • KOMPAS100 1.101   16,96   1,56%
  • LQ45 805   9,90   1,25%
  • ISSI 268   3,89   1,47%
  • IDX30 417   5,18   1,26%
  • IDXHIDIV20 484   5,68   1,19%
  • IDX80 122   1,41   1,17%
  • IDXV30 133   1,64   1,25%
  • IDXQ30 135   1,48   1,11%

M Cash Integrasi (MCAS) mengembangkan layanan transaksi tanpa kontak


Jumat, 25 September 2020 / 17:15 WIB
M Cash Integrasi (MCAS) mengembangkan layanan transaksi tanpa kontak
ILUSTRASI. Dalam satu bulan terakhir harga saham MCAS juga tercatat menguat 5,9%.


Reporter: Benedicta Prima | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga saham PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) pada perdagangan Jumat (25/9) ditutup menguat 7,63% ke level Rp 1.975. Dalam satu bulan terakhir harga saham MCAS juga tercatat menguat 5,9%, sekaligus mencerminkan kenaikan harga dalam tiga bulan terakhir hingga 45,22%. 

Saham MCAS mampu menguat di tengah situasi Covid-19 di Indonesia yang belum juga melandai. Direktur M Cash Integrasi Muhammad Anis Yunianto mengamati adanya perubahan perilaku konsumen yaitu konsumsi produk dan konten-konten digital mengalami peningkatan cukup tinggi di tengah pembatasan sosial berskala besar (PSBB) dan work from home (WFH) pada masa pandemi Covid-19. 

Baca Juga: Porsi Investasi Kresna Life Melanggar Batas, OJK Menjatuhkan Sanksi

Melihat kondisi tersebut, MCAS berinisiatif mengembangkan platform transaksi atau komunikasi tanpa kontak serta solusi pemesanan end-to-end. Hal ini menjadi prioritas MCAS selama masa pandemi Covid-19. "Beberapa inisiatif yang sudah diluncurkan adalah platform pemesanan makanan dan belanja kebutuhan harian berbasis WhatsApp melalui DigiResto & DigiRetail, top-up kiosk di halte TransJakarta serta inisiatif-inisiatif lainnya," kata Anis kepada Kontan, Jumat (25/9). 

Di tahun 2020 ini, MCAS berkomitmen untuk mempertahankan pangsa pasar dan profitabilitas positif, di tengah kondisi makro yang penuh tantangan. Adapun pada semester I-2020 MCAS membukukan pendapatan sebesar Rp 6,14 triliun atau meningkat 34,65% secara tahunan (yoy). Sementara itu laba bersih MCAS tercatat Rp 53,24 miliar atau turun 169,8% secara tahunan (yoy). 

Baca Juga: Titik distribusi meningkat, M Cash (MCAS) raih pendapatan Rp 6,1 T di semester I

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×