kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.455.000   12.000   0,83%
  • USD/IDR 15.155   87,00   0,57%
  • IDX 7.743   -162,39   -2,05%
  • KOMPAS100 1.193   -15,01   -1,24%
  • LQ45 973   -6,48   -0,66%
  • ISSI 227   -2,76   -1,20%
  • IDX30 497   -3,22   -0,64%
  • IDXHIDIV20 600   -2,04   -0,34%
  • IDX80 136   -0,80   -0,58%
  • IDXV30 141   0,18   0,13%
  • IDXQ30 166   -0,60   -0,36%

Level tertinggi emas pekan lalu menembus US$ 1.750


Minggu, 25 November 2012 / 14:00 WIB
Level tertinggi emas pekan lalu menembus US$ 1.750
ILUSTRASI. PT. Eka Sari Lorena Transport Tbk. KONTAN/BAihaki/26/8/2020


Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

NEW YORK. Sepanjang pekan lalu, harga tertinggi emas berhasil melampaui level US$ 1.750 per troy ounce. Level ini tercipta pada 23 November lalu, di mana harga si kuning mentereng untuk pengantaran Desember sempat menembus posisi US$ 1.751,40 per troy ounce atau melonjak 1,3% di Comex, New York.

Ini merupakan kenaikan terbesar untuk kontrak emas yang paling aktif diperdagangkan sejak 6 November lalu. Bahkan sebelumnya, harga emas sempat menyentuh posisi US$ 1.755 per troy ounce, level tertinggi sejak 17 Oktober lalu.

Ada beberapa penyebab yang mendongkrak laju harga emas. Pertama, pelemahan nilai dollar AS mendorong permintaan investor untuk mengoleksi emas sebagai investasi alternatif. Asal tahu saja, si hijau keok ke level terendah dalam tiga pekan terakhir terhadap sejumlah mata uang utama dunia. Salah satu penyebabnya adalah data tingkat kepercayaan bisnis Jerman yang naik pada November. Selain itu, beredar spekulasi bahwa para penentu kebijakan Eropa akan menyetujui penggelontoran bantuan bailout kepada Yunani.

Kedua, kepemilikan emas pada exchange traded products melonjak ke rekor tertinggi sebanyak 2.605,3 metrik ton pada 21 November lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Distribution Planning (SCMDP) Supply Chain Management Principles (SCMP)

[X]
×