kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Lelang SUN catatkan penawaran Rp 80,66 triliun, ini penjelasan Kemenkeu


Selasa, 14 September 2021 / 20:24 WIB
Lelang SUN catatkan penawaran Rp 80,66 triliun, ini penjelasan Kemenkeu
ILUSTRASI. Direktur Surat Utang Negara DJPPR Kementerian Keuangan, Deni Ridwan.


Reporter: Achmad Jatnika | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah mencatatkan penawaran Rp 80,66 triliun pada lelang Surat Utang Negara (SUN) yang digelar melalui Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan, Selasa (14/9).

Jumlah ini lebih kecil dibandingkan lelang SUN yang digelar sebelumnya, pada Selasa (31/8) dua minggu lalu, di mana penawaran yang masuk mencapai Rp 116,10 triliun yang merupakan rekor tertinggi sepanjang tahun ini.

Catatan Direktur Surat Utang Negara Deni Ridwan menyebutkan, penawaran yang masuk didukung oleh pasar keuangan domestik yang bergerak relatif stabil di saat likuiditas di pasar masih tinggi.

Baca Juga: Investor wait and see, penawaran di lelang SUN pekan ini turun

Di sisi lain, Deni juga melihat, pelaku pasar masih bersikap wait and see terkait dengan rilis data inflasi AS, dan arah kebijakan terkait tapering ke depannya.

Di lelang ini juga, mayoritas penawaran masih berasal dari investor domestik dengan persentase mencapai 89,2% dari total penawaran yang masuk. Seri yang paling banyak diminati investor adalah tenor 5, 10 dan 20 tahun dengan total 69% dari total bid yang masuk.

Deni juga menilai investor masih terlihat dalam mengikuti lelang SUN hari ini, hal ini tercermin pada penurunan yield rata-rata tertimbang (WAY) untuk semua seri Obligasi Negara (ON) yang dimenangkan.

“Apabila dibandingkan dengan WAY pada lelang sebelumnya, yaitu sekitar 1-3 bps. Penurunan tertinggi pada WAY untuk ON tenor 5 dan 15 tahun,” jelas Deni, dalam keterangan yang diterima Kontan.co.id, Selasa (14/9).

Dengan mempertimbangkan rencana kebutuhan pembiayaan tahun 2021, yield SBN yang wajar di pasar sekunder, serta pemenuhan supply SUN dari pasar perdana, Deni menjelaskan kalau pemerintah memutuskan untuk memenangkan permintaan sebesar Rp 21 triliun dengan bid to cover ratio sebesar 3,84 kali.

Baca Juga: Penawaran masuk dalam lelang SUN Selasa (14/9) capai Rp 80,66 triliun

Berikut besaran rincian serapan masing-masing seri sekaligus besaran yield rata-rata tertimbangnya:

1. SPN03211215 yang jatuh tempo pada 15 Desember 2021. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 7,05 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 1 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 2,77%.

2. SPN12220915 yang jatuh tempo pada 15 September 2022. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 7,99 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 1,6 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 3,00%.

3. FR0090 yang jatuh tempo pada 15 April 2027. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 21,69 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 6,55 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 5,08%.

4. FR0091 yang jatuh tempo pada 15 Februari 2032. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 18,71 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 6,6 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 5,98%.

5. Seri FR0088 yang jatuh tempo pada 15 Juni 2036. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 5,65 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 1,4 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 6,23%.

6. Seri FR0092 yang jatuh tempo pada 15 April 2042. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 15,34 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 2,2 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 6,72%.

7. Seri FR0089 yang jatuh tempo pada 15 Agustus 2051. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 4,21 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 1,65 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 6,78%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×